Proteksi Vaksin Pfizer-Moderna Tinggi Bagi Usia di Bawah 40

Inggris tawarkan vaksin Pfizer dan Moderna ke warga di bawah 40 tahun sejak 10 Mei.

Song Kyung-Seok / Pool via AP
Vaksin Covid-19 Pfizer. Inggris menawarkan vaksin Pfizer dan Moderna kepada warga berusia 40 tahun ke bawah setelah adanya kasus pembekuan darah terkait vaksin AstraZeneca pada usia muda.
Rep: Puti Almas Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah penelitian terbaru menunjukkan satu dosis vaksin untuk mencegah infeksi virus corona jenis baru (Covid-19) dari Pfizer-BioNTech dan Moderna dapat memberi perlindungan tinggi kepada orang-orang dengan usia di bawah 40 tahun. Data dari Public Health England (PHE) adalah yang pertama menentukan seberapa efektif vaksin tersebut untuk kelompok usia yang lebih muda.

Temuan yang ada dalam studi terbaru menunjukkan bahwa satu dosis Pfizer-BioNTech memiliki efektivitas hingga 61 persen terhadap Covid-19, sementara satu dosis vaksin Moderna adalah 72 persen. Para ahli dalam penelitian juga menemukan bahwa dua dosis vaksin dari AstraZeneca memberi perlindungan 94 persen dari risiko kematian akibat infeksi virus corona jenis baru pada orang berusia 65 tahun ke atas.

Vaksin Covid-19 Moderna. (AP Photo/Eugene Hoshiko)Putra M. Akbar - (AP)

Di Inggris, sebanyak 44,7 juta orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan 32,8 juta mendapatkan vaksin dosis kedua atau lengkap. Pemerintah di negara itu menargetkan setiap orang dewasa mendapatkan vaksin dosis pertama pada 19 Juli, di mana pada waktu ini aturan pembatasan selama pandemi diharapkan telah dapat dicabut sepenuhnya.

Baca Juga

Vaksin dari Pfizer-BioNTech merupakan vaksin yang pertama diluncurkan dalam program vaksinasi di Inggris. Selanjutnya, vaksin Pfizer dan Moderna ditawarkan kepada mereka yang berusia di bawah 40 tahun sejak 10 Mei.

Sejalan dengan saran dari JCVI (Komite Gabungan untuk Vaksinasi dan Imunisasi Inggris), orang-orang yang berusia di bawah 40 tahun ditawari suntikan ini setelah adanya kasus pembekuan darah yang terkait dengan vaksin AstraZeneca. Laporan tersebut juga menyoroti bahwa program vaksinasi sejauh ini telah mencegah sekitar 7,2 juta infeksi dan 27 ribu kematian di Inggris.

Jumlah itu didasarkan pada analisis pemodelan dari PHE dan Unit Biostatistik MRC Universitas Cambridge. Statistik vaksin yang dirilis menunjukkan bahwa 85 persen orang dewasa di Inggris kini telah menerima satu dosis suntikan.

Setiap orang yang berusia di atas 18 tahun saat ini telah diundang untuk datang dan mendapatkan dosis vaksin pertama mereka. Dorongan besar sedang berlangsung untuk membuat mereka yang telah mendapatkan dosis pertama agar divaksinasi sepenuhnya.

"Vaksin adalah pertahanan terbaik kita melawan virus corona dan sangat penting untuk mendapatkan perlindungan ekstra yang diberikan oleh dosis kedua,"  ujar kepala NHS untuk Program Vaksinasi,  Emily Lawson, dilansir The Sun, Jumat (2/7).

Lawson menyerukan orang-orang berusia 18 tahun ke atas yang belum menjalani vaksinasi untuk tidak ragu dan segera mendapatkannya saat pemerintah telah menyediakan vaksin Covid-19, termasuk saat dosis kedua siap diberikan.

Jamie Lopez Bernal, Konsultan Epidemiologi di PHE mengatakan bahwa data dalam penelitian saat ini semakin menunjukkan bahwa vaksin menawarkan perlindungan tingkat tinggi di semua kelompok umur. Ia menuturkan bahwa dua dosis vaksin sangat penting untuk melindungi Anda dan orang lain dari varian yang beredar.

“Ingatlah bahwa Anda harus mendapatkan dosis kedua vaksin saat tersedia dan diminta melakukannya untuk mendapatkan perlindungan maksimal. Vaksin ini sangat aman dan efektif melindungi Anda dan orang-orang di sekitar Anda dari penyakit serius”, kata Bernal.

 
Berita Terpopuler