Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Bahan Olok-olokan 'Sadis' di Golden Globes

Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak hadir di Golden Globes.

EPA-EFE/Christopher Neundorf
Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle saat menghadiri penutupan 6th Invictus Games, Duesseldorf, Jerman, 16 September 2023. Harry dan Meghan kena roasting di Golden Globes.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Pasangan suami dan istri Pangeran Harry dan Meghan Markle menjadi bahan olok-olokan "sadis" dalam Golden Globes tahun ini terakit kekayaan dan hubungan mereka dengan industri hiburan Hollywood. Meskipun absen dari acara tersebut, pembawa acara Jo Koy memilih untuk me-roasting mereka dalam monolog pembukaan.

Setelah menggoda beberapa bintang terkenal lainnya, termasuk Leonardo DiCaprio dan Bradley Cooper, Koy meledek Pangeran Harry dan Meghan. Dalam leluconnya, dia merujuk pada serial terkenal "Succession" dengan mencampurnya dengan "The Crown" dan sindiran.

"'Succession' memiliki sembilan nominasi. Hanya sebuah cerita tentang keluarga kaya, berkulit putih, licik, oh, tunggu, itu 'The Crown'. Maafkan saya," kata Koy, dilansir laman Mirror, Selasa (9/1/2024).

Dengan mengarahkan sindiran kepada Pangeran Harry, Koy merujuk pada pemeran Ratu dalam "The Crown", yakni Imelda Staunton. Dia menyatakan bahwa Pangeran Harry bahkan menghubungi Staunton untuk meminta uang darinya karena sang aktris mampu memerankan sosok Ratu Elizabeth II dengan baik.

Baca Juga

"Betapa hebatnya Imelda Staunton di 'The Crown', bukankah dia luar biasa? Penggambarannya sebagai Ratu sangat bagus sampai-sampai Pangeran Harry meneleponnya dan meminta uang darinya," ujar dia.

Namun, Koy dengan cepat menegaskan bahwa lelucon tersebut bukan karyanya sendiri. Dia menambahkan serangannya dengan menyebut bahwa Pangeran Harry dan Meghan menerima bayaran jutaan dolar AS dari Netflix, meskipun tidak melakukan banyak hal.

CEO Netflix, Ted Sarandos, yang hadir dalam acara itu, terlihat tertawa mendengar lelucon tersebut. Dia menunjukkan suasana santai di tengah-tengah roasting-an.

Lelucon ini muncul tepat empat tahun setelah pasangan Sussex secara kontroversial melepaskan status kerajaan mereka. Dalam satu tahun terakhir, mereka mengalami berbagai peristiwa, termasuk perilisan memoar kontroversial oleh Pangeran Harry, keluarnya dari kontrak bernilai jutaan dolar AS dengan Spotify, dan sukses Invictus Games di Jerman.

Meskipun banyak spekulasi dan gosip mengelilingi pasangan ini, para ahli berpendapat bahwa Harry dan Meghan masih berhasil mempertahankan daya tarik mereka. Seorang pakar kerajaan, Tessa Dunlop, mengakui bahwa pasangan ini telah berhasil mempertahankan "kemampuan bicara" pada 2023 dan mungkin menghadapi Tahun Baru dengan strategi yang "berisiko tinggi."

Dengan adaptasi novel untuk televisi oleh Archewell Productions, spekulasi tentang kemungkinan Meghan Markle memulai kembali blog gaya hidupnya, The Tig, dan janji "hal-hal menarik" yang diungkapkan oleh Meghan, pasangan ini tampaknya memasuki 2024 dengan berbagai proyek menarik dan strategi yang penuh tantangan.

 
Berita Terpopuler