Masuk Islam dengan Keberkahan Maulid

Keluarga nasrani masuk Islam seusai anaknya merayakan Maulid Nabi.

network /Rumah Berkah
.
Rep: Rumah Berkah Red: Partner

Masuk Islam dengan Keberkahan Maulid

Sahabat Rumah Berkah yang dirahmati Allah SWT.

Banyak kisah-kisah inspiratif yang berkaitan dengan orang-orang yang merayakan Maulid Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (SAW). Misalnya kisah keluarga Yahudi yang akhirnya masuk Islam setelah menyaksikan tetangganya merayakan Maulid Nabi.

Kisah berikut ini, juga sangat popular di kalangan umat. Yakni, kisah keluarga Nasrani yang masuk Islam dari perayaan Maulid Nabi. Berikut ini kisahnya.

Ada seorang wanita Nasrani yang tinggal di Lebanon. Di negara ini masyarakatnya hidup rukun meskipun berbeda agama dan keyakinan. Dan ketika perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, anak-anak di Lebanon ini akan membeli kembang api untuk merayakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Suatu waktu, ada salah satu anak Nasrani yang juga ikut bermain kembang api bersama anak Islam. Waktu itu ada kembang api karena umat Islam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kemudian tanpa sengaja, kepala anak Nasrani tersebut terkena kembang api dan kepalanya sampai berlumuran darah. Orang-orang yang tahu akan hal ini tentu panik.

Dengan cepat anak dari Wanita Nasrani itu dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Setelah ditangani oleh dokter dan mendapatkan pertolongan, tiba-tiba dokter berkata bahwa anak tersebut tidak dapat diselamatkan.

Artikel Terkait: Berkah Maulid, Keluarga Yahudi Masuk Islam

Sang ibu yang mendengar kabar bahwa anaknya tidak bisa diselamatkan langsung bergegas ke rumah sakit. Sesampainya disana, sang ibu pun terkejut bercampur marah.

Ia menangis karena tidak percaya bahwa anaknya akan pergi meninggalkannya. Dengan amarahnya yang berkobar-kobar, sang ibu pun berteriak di rumah sakit itu memanggil Nabi Muhammad SAW.

"Mana Muhammad? Mana Muhammad yang katanya membawa kebenaran?" kata sang Ibu pemeluk agama Nasrani itu.

"Anakku mati gara-gara merayakan hari kelahirannya," tambah sang ibu.

Sang ibu sungguh tidak bisa mengendalikan emosinya. Bahkan semua orang yang ada di dalam ruangan tersebut diusir olehnya.

Namun, ajaibnya beberapa menit kemudian anak tersebut bangun dan sadar setelah sebelumnya dikabarkan tidak dapat diselamatkan.

Sang anak tersebut berkata kepada ibunya.


"Kenapa ibu mengusir orang-orang tadi? Suruh mereka masuk lagi," kata anaknya.

"Apa ibu tidak tahu bahwa tadi ada Muhammad bin Abdullah datang dan mengusap kepalaku. Seketika aku langsung sembuh dari luka aku ini," ujar anaknya menjelaskan kepada ibunya.

Sang ibu yang mendengar dengan jelas perkataan anaknya itu langsung terharu. Ia semakin menangis sambil memeluk anaknya. Ia juga percaya bahwa Nabi Muhammad SAW adalah Nabi pembawa cahaya kebenaran.

Tidak lama berselang sang ibu pun masuk agama Islam dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. Dari sejak itu, sang ibu dan anak memeluk agama Islam dan menjadi orang yang sangat mencintai Nabi Muhammad SAW.

Itulah kisah mengharukan yang bisa kita jadikan sebagai pelajaran bagi kehidupan kita. Bahwa merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak akan pernah sia-sia. Karena banyak kelebihan atau keberkahan di dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Demikianlah kisah seorang Wanita Nasrani yang akhirnya masuk Islam, berkah dari perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Semoga Allah memberkahi kita semua agar senantiasa taat kepada Allah dan selalu istiqomah membaca shalawat untuk Nabi Muhammad SAW. (syahruddin el fikri/RB)

Artikel Terkait:

Berkah Maulid, Keluarga Yahudi Masuk Islam

Keutamaan Membaca Shalawat Nabi

Negeri yang Diazab Allah

Kisah Kehancuran Kaum Tsamud

 
Berita Terpopuler