Mark Zuckerberg Akui Siap Lawan Elon Musk di Roma

Mark Zuckerberg usulkan duel dengan Elon Musk digelar 26 Agustus.

AP Photo/Manu Fernandez, Stephan Savoia
Facebook CEO Mark Zuckerberg (kiri) dan Tesla and SpaceX CEO Elon Musk. Keduanya akan bertarung di Roma, Italia pada 26 Agustus 2023.
Rep: Meiliza Laveda Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos Meta Mark Zuckerberg mengaku siap berduel melawan saingan miliardernya, pemilik platform X Elon Musk, pada 26 Agustus. Para raksasa teknologi tersebut telah terlibat pertempuran secara daring sejak peluncuran jejaring sosial Zuckerberg, Threads.

Platform baru ini merupakan tantangan langsung bagi Musk sebagai pemilik X yang dulu dikenal sebagai Twitter. Musk pertama kali menantang Zuckerberg pertandingan kandang pada bulan Juni. Tawaran tersebut diterima Zuckerberg dengan cepat.

“Saya suka olahraga ini dan saya siap bertarung sejak Musk menantang saya. Jika dia pernah menyetujui tanggal yang sebenarnya, Anda akan mendengarnya dari saya. Sampai saat itu, anggap saja apa pun yang dia katakan belum disetujui. Saya akan membagikan detail tentang pertarungan saya berikutnya saat saya siap," kata Zuckerberg di Threads.

Zuckerberg menambahkan gambar yang memperlihatkan dia sedang berlatih dengan baik. Sementara itu, Musk lebih tua satu dekade dari Zuckerberg perlu waspada akan ketahanan fisiknya.

Baca Juga

Pada Mei, Zuckerberg membawa pulang medali emas dalam turnamen jiujitsu amatir Brasil pertamanya. Sementara itu, Musk telah berlatih dengan pemilik sabuk hitam jiujitsu Brasil Lex Fridman. Musk telah menjanjikan sebuah peristiwa epik dalam gaya Roma kuno.

"Pertarungan akan dikelola oleh yayasan saya dan Zuck (bukan UFC). Siaran langsung akan ada di platform ini dan Meta. Segala sesuatu dalam bingkai kamera akan tampak sebagai Roma kuno, jadi tidak ada yang modern sama sekali. Saya berbicara dengan PM Italia dan Menteri Kebudayaan. Mereka telah menyetujui lokasi yang epik," ujar Musk.

Dikutip dari New York Post, Ahad (13/8/2023), Menteri Kebudayaan Italia Gennaro Sangiuliano mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa dia telah berbicara dengan Musk tentang acara amal besar dan menggugah sejarah. Musk mengatakan semua hasil dari acara tersebut akan disumbangkan ke veteran dan rumah sakit anak, sementara pelanggan Twitter Blue akan menerima materi bonus.

 
Berita Terpopuler