Harga Ayam dan Cabai Merah di Sukabumi Mulai Turun Pascalebaran

Sebelumnya, harga ayam dan cabai merah cukup tinggi selama Ramadhan dan Lebaran.

Republika/M Fauzi Ridwan
Pedagang daging ayam di pasar tradisional.
Rep: Riga Nurul Iman Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Harga komoditas daging ayam yang sebelum lebaran naik kini mengalami penurunan. Meskipun, harga daging ayam masih tinggi dibandingkan sebelum bulan puasa. Data harga tersebut didasarkan pantauan petugas Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi, Rabu (26/4/2023).

Baca Juga

"Komoditas daging ayam harganya turun dari 48.000 per kilogram jadi Rp 45.000 per kilogram," ujar Petugas Pengawasan Barang Strategis Diskumindag Kota Sukabumi Rifki.

Perubahan harga tersebut terutama terpantau di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede Kota Sukabumi. Sebelumnya, harga daging sapi lokal pun turun dari Rp 160.000 per kilogram menjadi Rp 130.000 per kilogram.

Selain daging ayam dan sapi kata Rifki, komoditas cabai merah pun turun harganya. Cabai merah besar lokal turun dari Rp 70.000 per kilogram jadi Rp 60.000 per kilogram. Cabai rawit hijau turun dari Rp 48.000 per kilogram jadi Rp 44.000 per kilogram. Kemiri atau Muncang turun dari Rp 64.000 per kilogram jadi Rp 60.000 per kilogram.

Berikutmya cabai merah besar TW turun harga dari Rp 70.000 per kilogram menjadi Rp 60.000 per kilogram. Selain itu, cabai keriting merah harganya turun dari Rp 48.000 jadi Rp 45.000 per kilogram.

Penurunan harga sejumlah komoditas baik daging sapi dan cabai merah ini karena permintaan yang mengalami penurunan atau normal. Petugas lanjut Rifki terus memantau pergerakan harga sembako di pasaran setelah momen hari raya lebaran. Termasuk untuk memastikan ketersediaan bahan pangan di tengah masyarakat.

 
Berita Terpopuler