Anak Sarapan dengan Makanan yang Sama Setiap Hari, Ini Risikonya

Gunakan bahan makanan yang bervariasi saat menyusun menu sarapan.

www.freepik.com.
Roti (ilustrasi). Roti lapis dapat menjadi alternatif menu sarapan untuk anak dan keluarga.
Rep: Meiliza Laveda Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memilih menu sarapan bagi sebagian orang bisa menjadi sulit. Karena keterbatasan waktu atau faktor lain, sering kali orang menggunakan bahan makanan yang itu-itu saja.

Namun, apakah kebiasaan ini boleh terus dibiarkan? Dokter spesialis gizi klinis Juwalita Surapsari mengatakan bahan makanan harus bervariasi agar semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh bisa terpenuhi.

Baca Juga

"Pada dasarnya yang namanya mengonsumsi satu bahan makanan secara terus-menerus tidak ideal. Kenapa? Karena kita perlu memvariasikan bahan makanan supaya semua nutrisi bisa terpenuhi, terutama vitamin dan mineral," kata Juwalita dalam acara "Puck Ajak Orang Tua Bangun Kebiasaan Sarapan Bernutrisi" di Rumah Wijaya, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

Bagi orang tua, membuat menu makanan yang bervariasi tidak hanya untuk memenuhi nutrisi, tetapi bisa mengenalkan rasa lain kepada anak. Juwalita menyebut jangan sampai anak hanya terpapar pada satu jenis rasa.

Ini akan membuat anak tumbuh menjadi orang yang suka memilih-milih makanan. Pada akhirnya, dia akan sulit beradaptasi dengan makanan yang tersedia.

"Kalau terbiasa makan gurih, ketika keluar rumah makan di tempat lain dia akan terus mencari makanan itu. Ini akan menyulitkan," ujar Juwalita.

Oleh karena itu, orang tua sebaiknya menyiapkan menu makanan yang bernutrisi lengkap, yakni mengandung karbohidrat, protein hewani dan nabati, lemak, serta sayur, dan buah. Selain memenuhi nutrisi tersebut, orang tua juga harus memperkaya ide untuk membuat sarapan bergizi dengan praktis.

"Buat yang mudah tetapi kaya gizi dan bisa dinikmati oleh anak. Itu yang utama," kata Juwalita.

Contohnya roti isi telur keju. Untuk membuatnya, oleskan keju ke roti tawar lalu beri telur orak arik serta potongan sayuran, seperti tomat atau selada.

 
Berita Terpopuler