Ari Lasso Buka-bukaan Tentang Kanker: Sembuh Itu Setelah Lima Tahun

Ari Lasso bicara terbuka tentang kanker limfoma yang dideritanya dan selama lima tahun ke depan harus menjalani cek kesehatan rutin.

network /Impresi Republika
.
Rep: Impresi Republika Red: Partner

Foto-foto: Screenshot Ari Lasso TV

Ari Lasso buka-bukaan tentang kanker limfoma yang dideritanya pada September 2021, hingga kemudian bisa melewati fase kehidupan maha berat yang hinggap pada dirinya. Suami dari Vitta Dessy itu lewat akun Youtube pribadi membagi ketika ia harus melakukan PET CT Scan, prosedur cek kesehatan rutin hingga lima tahun ke depan.

Mengutip dokter yang selama berbulan-bulan merawatnya, Ari Lasso bilang,"sembuh itu nanti setelah lima tahun, sekarang baru satu tahun." Ari Lasso mengaku kunjungannya ke Rumah Sakit Siloam Semanggi bikin ia merasa happy sekaligus merinding. Itu sebabnya, ia mengucap rasa syukur. "Ini sebuah anugerah luar biasa, ini semacam kehidupan ketiga."

Ari Lasso di depan ruang PET CT

Kehidupan pertama adalah kesuksesan bersama Dewa sekaligfus kejatuhan bersama drugs. Kehidupan kedua adalah kebangkitan saya yang besar menjadi solois. Kehidupan ketiga adalah menderita kanker dan bisa bangkit kembali.

Sebelum ke ruang PET CT Scan, Ari disuntik dengan semacam zat gula dengan hanya ditemani seorang perawat yang memakai baju apron untuk melindungi dari terpapar zat radio aktif. Setelah disuntik dengan semacam zat gula supaya bisa ditangkap gambarnya oleh mesin PET Scan.

Di ruang PET CT Ari lantas berganti baju dan melepas clip on karena tidak boleh ada benda-benda logam. "RS Siloam bukan sekadar tempat berobat, ini menjadi sebuah tempat seperti kawah candradimuka kelahiran Ari Lasso yang baru," tuturnya.

Ari mengenang saat masa menjalani proses penyembuhan kanker limfoma yang dideritanya. Hal pertama yang dilakukan ketika sembuh, cerita Ari, adalah dengan berupaya mengembalikan kondisi fisik melalui makan makanan yang sehat dan olah raga ringan.

"Ternyata yang paling menyembuhkan dan cepat membangkitkan semangat saya adalahkembali ke atas panggung. Itu yang bikin saya hidup kembali dalam artian merasa berarti lagi, merasa berguna lagi sudah bisa kembali ke atas panggung," ujarnya.

Momen itu pun datang. Kendati cuma menyanyi tiga lagu, ia mengaku senang dan bangga. "Come back pertama (di trans TV) menyanyikan tiga lagu."

Semangat untuk sembuh, cerita Ari Lasso, karena ia cukup mendapat info lengkap bahwa kanker yang ia derita tingkat kesembuhannya tinggi, mencapai 80-90 persen. Selain itu, salah satu idolanya Vivian Campbell, gitaris Def Leppard yang juga menderita kanker limfoma bisa survive, sembuh dan comeback.

Ketika pertama kali didiagnosa lantas melakukan kemoterapi pertama pada 4 Oktober 2021, Ari mengaku tidak dihinggapi perasaan yang drop. "Gak ada itu, memang dasarnya saya bandel dalam artian kalau menderita kanker ya sudahlah, masak mau meraung raung nangis," katanya.

Kendati begitu, Ari mengaku, tak menyangka jika menjalani kemoterapi itu berat. "Tapi ada satu kalimat dari kakak saya yang survivor kanker (dua kakak saya survivor kanker) yang jadi pegangan saya, kalimatnya itu adalah berat tapi bisa, bisa tapi berat."

Menurut Ari, tugas kita sebagai manusia tidak boleh menyerah, tapi apakah ada saat terberat yang bikin drop, ya sangat ada terutama menjelang kemo terakhir kondisi makin turun. Saat itu, Ari mengaku, tak pernah berpikir yang aneh-aneh tentang karier nyanyi atau anak. Tugas kita hanya untuk survive, manusia itu tugasnya untuk berjuang. Minimal untuk diri sendiri dulu.

Kalau diri sendiri sudah beres, kuat, sembuh, yang lain otomatis bisa. "Bukan karena aduh jangan sampai aku mati atau menyerah nanti anakku gimana. Jujur tidak ada perasaan itu," tegas Ari.

"Kalimat,"jaga kesehatan ya!" itu sekarang benar-benar maknanya sangat dalam buat saya."

Ari Lasso menganggap kanker itu fase kehidupan, bukan cobaan, bukan guncangan, bukan hukuman.

"Ini fase yang harus saya lewati, saya bisa melewati fase kehidupan yang sangat berat ini."

 
Berita Terpopuler