Mila Kunis-Ashton Kutcher Himpun Rp 487 M untuk Ukraina, Lampaui Target Penggalangan Dana

Mila Kunis-Ashton Kutcher menghimpun donasi untuk Ukraina.

EPA
Pasangan selebritas Hollywood Ashton Kutcher dan Mila Kunis memangku anaknya saat menonton FINA Swimming World Championships 2017. Pasangan selebritas Hollywood ini menggalang dana untuk Ukraina, kampung halaman Kunis.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Inisiatif pasangan selebritas Amerika Serikat Ashton Kutcher dan Mila Kunis menghimpun donasi untuk Ukraina disambut positif. Mereka sudah mengumpulkan melebihi target 30 juta dolar AS (Rp 487,6 miliar).

Kutcher dan Kunis pertama kali meluncurkan penggalangan dana untuk Ukraina dua pekan lalu. Pada Kamis (17/3/2022), dana yang terkumpul sudah mencapai 34 juta dolar AS (sekitar Rp 487,6 miliar) dari 67 ribu pendonasi.

Suami istri tersebut merayakannya dalam sebuah unggahan video yang dibagikan ke media sosial. Kutcher dan Kunis mengungkapkan bahwa mereka telah meningkatkan target penggalangan dana menjadi 40 juta dolar AS.

Mereka menyadari sumbangan berupa dana mungkin bukan solusi menyeluruh untuk permasalahan yang ada di Ukraina. Setidaknya, upaya kolektif tersebut bisa membantu banyak warga Ukraina yang tengah menghadapi ketidakpastian.

"Pekerjaan kami belum selesai. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan bahwa curahan cinta yang datang sebagai bagian dari kampanye ini memberi dampak maksimal bagi mereka yang membutuhkan," kata Kunis.

Dana yang terkumpul disalurkan ke Flexport.org dan Airbnb.org untuk diberikan kepada warga Ukraina yang terimbas konflik dengan Rusia. Kutcher dan Kunis pun ikut menyumbang sebesar tiga juta dolar AS dari uang mereka.

Mereka berterima kasih kepada semua orang yang terus membantu dan mensyukuri dana yang terus mengalir masuk. "Pekerjaan kami belum selesai, itulah sebabnya kami menaikkan target menjadi 40 juta dolar AS," ujar Kutcher.

Baca Juga

Rusia meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada 24 Februari 2022. Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut serangan itu sebagai misi militer khusus. PBB menginformasikan bahwa lebih dari tiga juta orang telah meninggalkan Ukraina di tengah invasi.

Peristiwa tersebut menjadi personal bagi pasangan Kutcher dan Kunis, sebab Kunis lahir di negara tersebut. Tepatnya, Kunis lahir di Chernivtsi, Ukraina pada 1983, lantas keluarganya pindah ke AS saat runtuhnya Uni Soviet.

Kunis menjelaskan latar belakangnya dalam deskripsi penggalangan dana GoFundMe. Bintang film Black Swan itu menyatakan diri bangga sebagai orang Ukraina, dan menyebut warga Ukraina lainnya sebagai orang-orang pemberani.

"Serangan tidak adil terhadap Ukraina dan kemanusiaan pada umumnya sangat menghancurkan dan rakyat Ukraina membutuhkan dukungan kita," ungkap Kunis, dikutip dari laman Fox News, Jumat (18/3/2022).

 
Berita Terpopuler