Rod Stewart Mengaku tak Mampu Bersaing dengan Adele

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tampaknya tak ada yang ingin menyaingi penyanyi Inggris yang baru saja merilis albumnya, yaitu Adele. Bahkan, rocker legendaris asal Inggris Rod Stewart sampai menyesal mengeluarkan album barunya pada 19 November lalu.

Stewart khawatir tidak dapat bersaing dengan Adele untuk mendapatkan nomor satu di puncak tangga lagu. Stewart berharap lagu "The Tears of Hercules" akan menjadi lagu nomor satu ke delapannya di Inggris.

Kemunculan Adele yang merilis album 30 di hari yang sama memupuskan harapan Stewart. Pelantun tembang "Sailing" itu pun mengaku sebetulnya lebih suka kalau albumnya tak dirilis berbarengan dengan pesaingnya.

"Saya lebih suka album ini tidak keluar sekarang dengan Adele dan Sting (yang meluncurkan album baru The Bridge). Semua orang punya album yang keluar sekarang. Jadi saya ingin album nomor satu ke delapan saya, =saya sebetulnya ingin itu keluar di musim panas lalu," kata Stewart kepada BBC, Selasa (23/11).

Dalam wawancara itu pula, Stewart mengaku, dirinya tak peduli mengenai berapa banyak salinan yang terjual. Ada hal lain yang menjadi targetnya.

"Saya hanya suka nomor satu itu. Orang-orang ingat nomor satu," kata dia.

Sementara itu, Taylor Swift juga menghindari bentrokan di tangga lagu dengan Adele. Dia juga menggeser perilisan album barunya, "Red (Taylor's Version)", satu pekan lebih awal dari jadwal untuk mengamankan posisi nomor satu di seluruh dunia pekan ini.

Adele diperkirakan akan mendominasi tangga album global pada pekan-pekan mendatang. Para ahli memperkirakan, penjualan besar-besaran akan membuatnya tetap di puncak selama beberapa pekan.

Menjelang perilisan album tersebut, Adele sempat menanggapi komentar penggemar artis lain terhadap cuplikan "Easy On Me".

"Ketika cuplikan "Easy On Me" dirilis, saya online selama sekitar lima detik hanya untuk memastikan label telah merekamnya dengan benar dan saya melihat komentar. Tidak banyak, dan biasanya penggemar berat dari artis lain. Mereka berkata: "Oh, kapan dia akan menggetarkan suaranya?' Mengapa saya harus menggetarkan suara saya? Tidak ada orang lain yang punya suara seperti saya, jadi mengapa saya mengubahnya?," kata tutur pelantun "Hello" itu.