KPK Periksa PLT Sekda DKI Sebagai Saksi

Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Rudy Hartono Iskandar.

Pelaksana tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) DKI Jakarta tahun 2020 Sri Haryati (kanan) berjalan meninggalkan gedung Merah Putih KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Kamis (5/8/2021). Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur (ABAM) Rudy Hartono Iskandar dan kawan-kawan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.

Pelaksana tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) DKI Jakarta tahun 2020 Sri Haryati berjalan meninggalkan gedung Merah Putih KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Kamis (5/8/2021). Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur (ABAM) Rudy Hartono Iskandar dan kawan-kawan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.

Pelaksana tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) DKI Jakarta tahun 2020 Sri Haryati (kiri) berbincang dengan stafnya usai menjalani pemeriksaan di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/8/2021). Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur (ABAM) Rudy Hartono Iskandar dan kawan-kawan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.

Pelaksana tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) DKI Jakarta tahun 2020 Sri Haryati (kiri) menyerahkan tanda pengenal kepada stafnya usai menjalani pemeriksaan di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/8/2021). Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur (ABAM) Rudy Hartono Iskandar dan kawan-kawan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.

Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pelaksana tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) DKI Jakarta tahun 2020 Sri Haryati menjalani pemeriksaan di Jakarta, Kamis (5/8/2021).

Sri Haryati diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur (ABAM) Rudy Hartono Iskandar dan kawan-kawan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.

 
Berita Terpopuler