Unggah Meme Anti-Muslim, Sipir Penjara Connecticut Dipecat

Hal yang diunggah mengancam keselamatan staf dan narapidana yang beragama Islam.

pixabay
Unggah Meme Anti-Muslim, Sipir Penjara Connecticut Dipecat
Rep: Puti Almas Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, HARTFORD -- Seorang sipir di penjara Connecticut, Amerika Serikat (AS) dipecat setelah organisasi Islam mengeluhkan tentang adanya meme anti-Muslim yang diunggah di media sosial. 

Baca Juga

Menurut laporan, sipir penjara yang bernama Anthony Marlak mengunggah meme yang menunjukkan sikap anti-Muslim di akun media sosial miliknya beberapa tahun lalu. Dałam surat pemberhetian resmi, disebutkan tindakannya telah merusak kepercayaan publik dalam menjabat posisi pekerjaannya. 

“Hal yang diunggah mengancam keselamatan staf dan narapidana yang beragama Islam. Tindakan Anda melanggar standar perilaku karyawan lembaga pemasyarakatan dan tidak dapat dimaafkan atau ditoleransi,” demikian yang tertulis dalam surat pemberhentian Marlak. 

Sebelumnya, Dewan Hubungan Islam Amerika Cabang Connecticut telah menyerukan pemecatan Marlak pada Januari, mengutip sebuah meme yang dia posting di Facebook pada 2018. Meme ini menggambarkan tentang lima pria Muslim yang tampaknya tergantung dari jerat dengan teks, “Islamic Wind Chimes” atau “Lonceng Angin Islami”. 

“Keputusan ini mengirimkan pesan yang tepat bahwa prasangka dan kefanatikan tidak memiliki tempat di Departemen Pemasyarakatan,” jelas kepala Dewan Hubungan Islam Amerika Connecticut, Farhan Memon. 

 

Memon menegaskan komentar Marlak tidak dapat diterima dan menilai petugas penjara itu bisa berbahaya bagi narapidana Muslim. Di halaman akun Facebook Marlak yang bernama Tony Mint, ia menuliskan profil dirinya adalah seorang veteran. 

Sementara itu, Marlak mengatakan telah diberhentikan dengan hormat dari pekerjaannya sebagai sipir atau petugas keamanan penjara. Ia mengklaim dirinya tidak melakukan kesalahan. 

Dalam sebuah pernyataan, Marlak mengaku hanya menunjukan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) serta kelompok teroris serupa saat mengunggah meme tentang Muslim tersebut. Ia menegaskan meme itu tidak dimaksudkan kepada umat Islam secara umum. 

“Itu adalah ISIS. Di militer, setiap orang Amerika pasti tidak menyukai ISIS karena mereka melakukan hal buruk kepada rakyat negara kami dan saya anti-ISIS, bukan anti-Muslim,” jelas Marlak. 

 

https://apnews.com/article/connecticut-religion-7cea0848573a741a6270385321d41d08

 
Berita Terpopuler