Polisi Tambah Pos Penyekatan Mudik dan Personel

Penambahan ini menyusul adanya jebolnya penyekatan Bekasi-Karawang.

Republika/Thoudy Badai
Petugas gabungan melakukan pemeriksaan sejumlah kendaraan di posko penyekatan mudik lebaran Kedung Waringin, Karawang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (9/5). Sebanyak 542 kendaraan pemudik diputar balik saat penyekatan mudik lebaran diantaranya 168 kendaraan roda empat dan 374 kendaraan roda dua. Republika/Thoudy Badai
Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya segera menambah jumlah pos penyekatan mudik serta personel. Penambahan ini menyusul adanya ribuan pengendara sepeda motor yang menjebol pos penyekatan di perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang pada Ahad (9/5) malam.

Baca Juga

"Menyikapi hal tersebut kami akan menambah kekuatan dan pos-pos penyekatan khususnya di perbatasan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Senin (10/5).

Yusri menjelaskan penyekatan mudik Operasi Ketupat Jaya 2021 bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.Dia berharap masyarakat dapat mengerti dan memahaminya karena tujuan utama operasi tersebut adalah keselamatan dan kesehatan masyarakat.

"Kami atau petugas dalam hal ini bukan untuk menyiksa, tapi ini adalah upaya untuk secara kemanusiaan, operasi kemanusiaan yang kita dilakukan," katanya.

 

Dia juga menambahkan pihak Kepolisian bersama instansi terkait akan menggelar operasi penyekatan mudik dengan mengedepankan langkah persuasif humanis namun tegas dalam pelaksanaannya.

Sebelumnya, beredar viral di media sosial ribuan pemudik yang mengendarai sepeda motor menjebol barikade penyekatan di Jalur Pantura Kedungwaringin, perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang, pada Ahad malam.

Sejumlah pengendara sepeda motor bahkan nekat melawan arus untuk melewati pos penyekatan yang dijaga petugas gabungan dari unsur Kepolisian, TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan.

Para pemudik diminta untuk putar balik, tetapi mereka menolak. Akibatnya, terjadi macet total sepanjang 5 kilometer.Khawatir situasi semakin parah dan terjadi hal yang tak diinginkan, petugas akhirnya membuka barikade penyekatan tersebut.

 
Berita Terpopuler