Viral Minuman Lemon Penunda Menstruasi di TikTok, Amankah?

Popularitas minuman penunda menstruasi ini memunculkan beragam pertanyaan.

Pixabay
Viral Minuman Lemon Penunda Menstruasi di TikTok, Amankah?
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belakangan ini, sebuah resep minuman menjadi viral di platform media sosial TikTok. Minuman berbahan dasar sari lemon tersebut meraih popularitas karena klaimmnya yang dapat menunda siklus menstruasi.

Baca Juga

Minuman penunda menstruasi ini dapat dibuat dengan cara mencampurkan dua sloki sari lemon, sejumput produk penambah rasa Tajín Clásico, dan sejumput garam. Cukup banyak TikToker yang mengunggah konten video di mana mereka membuat dan meminum minuman tersebut.

Popularitas minuman penunda menstruasi ini memunculkan beragam pertanyaan. Beberapa di antaranya terkait khasiat dan keamanan minuman tersebut.

Pemilik akun @jaymelynn11 merupakan salah satu TikToker yang memopulerkan minuman penunda menstruasi tersebut di TikTok. Pada 3 Januari lalu, @jaymelynn11 mengunggah video di mana dia bangun jam dua malam untuk membuat dan mencoba minuman penunda menstruasi.

"Saya akan memberi tahu besok apakah minuman ini benar bekerja," jelas pemilik akun tersebut, seperti dilansir Today.

 

Unggahan @jaymelynn11 tersebut lalu direspons oleh blogger gaya hidup Jayria Daniel. Jayria mengatakan, dia sudah mengenal resep minuman ini sejak tiga tahun lalu dan sudah mencobanya sendiri.

Saat itu, Jayria mengatakan dirinya berencana mengunjungi almamaternya yang akan menggelar acara reuni. Jadwal acara tersebut kebetulan bertepatan dengan jadwal menstruasi Jayria. Dia tak ingin menghadiri acara tersebut sambil mengalami kram perut akibat menstruasi.

Jayria lalu mencoba mencari informasi mengenai trik-trik yang dapat membantu mengatasi kram menstruasi. Saat melakukan pencarian inilah dia menemukan resep minuman penunda menstruasi berbahan sari lemon tersebut.

Pada saat itu, Jayria memperkirakan menstruasinya akan terjadi pada Jumat. Oleh karena itu, Jayria mulai minum minuman tersebut setiap hari sebelum Jumat tiba.

Ketika Jumat datang, Jayria benar-benar tidak mengalami menstruasi. Menstruasi baru terjadi satu hari setelah Jayria menghadiri acara di almamaternya.

 

Namun, tidak semua TikToker mempercayai minuman yang sedang tren ini. Pengguna TikTok bernama Karla Jimenez misalnya, mengatakan resep minuman tersebut sudah sangat dikenal di Meksiko. Akan tetapi, Karla mengatakan, minuman tersebut sebenarnya tidak benar-benar berdampak dalam menunda atau menghentikan menstruasi.

Karena itu, Karla menilai tren ini sebagai sesuatu yang lucu. "Saya rasa banyak orang Latin yang sependapat (dengan komentar saya) juga," ungkap Karla.

Pada dasarnya, tidak ada dokter spesialis obestetri dan ginekologi yang merekomendasikan resep minuman ini sebagai penunda menstruasi. Hal ini pula yang disampaikan oleh spesialis obstetri dan ginekologi Jessica Shepherd.

Jessica mengatakan, tren minuman ini kemungkinan berakar dari keyakinan mengenai pengobatan dengan bahan-bahan alami. Namun, selama 15 tahun menjadi dokter, Jessica tidak pernah menemukan bukti kuat sari lemon dapat memengaruhi cara hormon memicu rahim untuk melepaskan lapisan endometrium.

"Tidak ada bukti yang mendukung sari lemon dapat menghalangi atau menghentikan menstruasi Anda," kata Jessica.

Terlepas dari itu, Jessica mengatakan, resep minuman ini tampak tidak berbahaya. Alasannya, semua bahan yang digunakan di dalamnya merupakan bahan natural.

Di sisi lain, Jessica juga mengatakan tidak ada yang salah dengan keinginan menunda menstruasi. Namun, cara menunda menstruasi yang sudah terbukti adalah dengan memanipulasi hormon di bawah pengawasan dokter.

"Cara dan frekuensi pemberian pil KB (oleh dokter) merupakan salah satu trik melakukannya," ujar Jessica.

 

Sumber: https://www.today.com/health/can-you-delay-your-period-experts-discuss-lemon-juice-trend-t206733

 
Berita Terpopuler