Solskjaer Tepis Anggapan MU Punya Masalah Psikologis

MU sudah gagal dalam empat semifinal berurutan sejak musim lalu.

Peter Powell / Pool via AP
Pemain Manchester City Fernandinho mencetak gol kedua timnya pada pertandingan sepak bola semifinal Piala Liga Inggris antara Manchester United dan Manchester City di Old Trafford di Manchester, Inggris, Kamis (7/1) dini hari WIB..
Rep: Eko Supriyadi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ole Gunnar Solskjaer menepis anggapan kalau kegagalan tim asuhannya Manchester United di semifinal karena masalah psikologis. MU sudah kalah empat kali beruntun di semifinal, setelah ditaklukkan Manchester City 1-2 di Piala Liga Inggris (Piala Carabao) yang berlangsung di Old Trafford, Kamis &/1) dini hari WIB. 

Baca Juga

Sebelumnya, MU kalah dari Sevilla dan Chelsea di semifinal Liga Europa dan Piala FA musim lalu. MU juga disingkirkan City di semifinal Piala Liga musim 2019/2010.

Namun, Solskjaer menyebut United memang kalah oleh tim yang lebih baik dalam empat semifinal tersebut. "Jelas, kami bermain melawan tim yang sangat bagus seperti Man City. Mereka main bagus, dan saat mereka bermain bagus, kalian harus bermain sangat baik untuk mengalahkan mereka," kata Solskjaer, dikutip dari Manchester Evening News, Kamis (7/1).

Meski demikian, ia mengaku timnya sudah semakin dekat dengan kesuksesan. Pelatih asal Norwegia itu mengatakan versi MU yang sekarang sudah lebih baik dari setahun lalu ketika ditumbangkan City pada fase dan ajang yang sama. Hanya, kata Solskjaer, peningkatan itu belum cukup untuk bisa melaju ke final.

"Itu bukan psikologis. Hanya, kadang Anda bertemu tim bagus di semifinal dan kami tidak cukup bagus. Saat ini, kami mungkin berhadapan dengan tim terbaik di Inggris, dan kami hanya tidak cukup bagus hari ini," jelasnya.

 

.

Solskjaer mengeluhkan hilangnya konsentrasi United pada dua situasi bola mati, yang memungkinkan John Stones dan Fernandinho mencetak gol penting untuk kemenangan City.

Dia mengatakan, Setan Merah harusnya bisa menghalau bahaya dari situasi bola mati tersebut, tapi gagal melakukannya. Itulah yang membuatnya sangat kecewa. Ia mengakui MU tidak cukup baik pada saat-saat itu.

Menurut Solskjaer, MU tidak melakukan cukup banyak hal untuk memenangkan pertandingan. "Kami tidak cukup bagus hari ini dan ketika Anda kebobolan dari dua bola mati, itu sangat mengecewakan," kata dia.

 
Berita Terpopuler