Wednesday, 22 Syawwal 1445 / 01 May 2024

Wednesday, 22 Syawwal 1445 / 01 May 2024

Bea Cukai Madura Siap Permudah Pelayanan Lewat 4 Inovasi

Rabu 01 Sep 2021 18:40 WIB

Red: Ichsan Emrald Alamsyah

Sejalan dengan misi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, Bea Cukai Madura terus berbenah meningkatkan kualitas pelayanan prima dan memberikan kemudahan bagi pengguna jasa. Melalui siaran RRI Sumenep, Jumat (27/08), Bea Cukai Madura secara resmi melaunching empat inovasi yang siap mempermudah layanan.

Sejalan dengan misi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, Bea Cukai Madura terus berbenah meningkatkan kualitas pelayanan prima dan memberikan kemudahan bagi pengguna jasa. Melalui siaran RRI Sumenep, Jumat (27/08), Bea Cukai Madura secara resmi melaunching empat inovasi yang siap mempermudah layanan.

Foto: Bea Cukai
Bea Cukai Madura secara resmi launching empat inovasi di RRI Sumenep

REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP -- Sejalan dengan misi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, Bea Cukai Madura terus berbenah meningkatkan kualitas pelayanan prima dan memberikan kemudahan bagi pengguna jasa. Melalui siaran RRI Sumenep, Jumat (27/08), Bea Cukai Madura secara resmi melaunching empat inovasi yang siap mempermudah layanan.

Kepala Kantor Bea Cukai Madura, Yanuar Calliandra mengatakan bahwa kondisi pandemi yang menuntut pihaknya memunculkan inovasi baru agar pelayanan tetap berjalan dengan lancer. Inovasi pertama adalah registrasi IMEI online, dengan program ini pendaftaran IMEI tidak perlu datang ke kantor, pengguna jasa hanya perlu mengirim dokumen yang diperlukan ke whatsapp resmi Bea Cukai Madura di nomor 081234736644.

“Kedua ada inovasi Siaran Pedesaan yang merupakan kolaborasi Bea Cukai Madura dengan RRI Sumenep. Siaran pedesaan merupakan program radio berbahasa madura yang berisi informasi terkait Bea Cukai yang dikemas menarik dengan cerita dan latar bernuansa Madura yang bisa di dengarkan hingga pelosok madura. Program ini berhasil mendapatkan predikat 5 besar Inovasi Pelayanan Publik tingkat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai tahun 2020,” jelas Yanuar.

Ketiga adalah inovasi Klinik Ekspor, inovasi yang siap mendukung IKM di Wilayah Madura untuk merambah pasar internasional. “Tujuannya untuk memberikan asistensi kepada IKM mulai dari persyaratan ekspor, asistensi kemasan, asistensi video promosi. Selain itu kami secara aktif akan mencarikan buyer di luar negeri hingga produk siap diekspor. Program ini telah berhasil memberangkatkan 6 IKM untuk mengekspor produknya ke Singapura dan Belgia,” imbuh Yanuar.

Inovasi keempat adalah Persuratan Online, program yang dirintis sejak awal pandemi ini bertujuan untuk menghindari kerumunan terutama di saat PPKM seperti sekarang ini. Selain itu, dengan inovasi ini, pengguna jasa akan lebih mudah, flexible waktu dan tidak perlu datang ke kantor, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya. Apabila terdapat kendala, pengguna jasa juga bebas melakukan konsultasi secara online baik melalui telepon, email ataupun whatsapp.

“Tidak bisa dipungkiri, di masa pandemi kami tidak boleh pasrah dengan keadaan, harus berinovasi supaya pelayanan tetap berjalan dan semakin mudah walaupun tanpa tatap muka. Dengan inovasi yang diberikan Bea Cukai Madura, semoga memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengguna jasa,” pungkas Yanuar.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler