Sabtu 21 Nov 2020 05:55 WIB

Bhayangkara FC Lolos Lisensi AFC tanpa Syarat

Lisensi ini sebagai syarat bagi klub untuk tampil di kompetisi antarklub AFC.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji.
Foto: Dok Bhayangkara FC
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bhayangkara FC dinyatakan lolos lisensi klub dari Federasi Sepak Bola Asia (AFC Licencing Club). Pencapaian itu jadi prestasi tersendiri bagi klub berjuluk the Guardian ini karena baru pertama kali mendapatkannya tanpa syarat.

Lolos verifikasi AFC Club Licensing bukan hal baru bagi Bhayangkara FC. Sejak hadir di sepak bola profesional Tanah Air pada 2016, Bhayangkara sebelumnya sudah dua kali meraih AFC Club Licensing, yakni pada musim 2018 dan 2019. Namun, pada dua musim lalu itu Bhayangkara dinyatakan lolos verifikasi dengan syarat.

“Terima kasih kepada semua elemen yang telah bersama-sama mewujudkan prestasi ini,” ujar COO Bhayangkara FC, Sumardji, dalam keterangan pers, Jumat (20/11).

Ada lima aspek dalam proses verifikasi AFC Club Licensing yang dikenalkan pada sepak bola Indonesia sejak 2008. Lima aspek itu adalah sporting, infrastruktur, personel dan administrasi, legal, dan keuangan.

Dalam proses verifikasi yang dilakukan Club Licensing Departement pada Kamis (19/11), Bhayangkara dinyatakan lolos verifikasi untuk aspek sporting kriteria A, B, C, infrastruktur kriteria A, B, C, personel-administrasi, legal, dan keuangan.

“Jadi ini bukti bahwa kami tak sebatas mengejar prestasi di lapangan, tapi juga berusaha untuk tumbuh menjadi klub profesional seutuhnya,”  ujar I Nyoman Yogi Hermawan, manajer tim Bhayangkara FC.

AFC Club Licensing bukan hanya jadi acuan standar klub profesional yang ditetapkan AFC. Tapi, juga jadi syarat bagi klub untuk tampil di kompetisi antarklub AFC.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement