Senin 16 Oct 2017 05:01 WIB

Benarkah 5 Makanan Ini Baik untuk Kesehatan?

Rep: Rossi Handayani/ Red: Indira Rezkisari
Jus jeruk
Foto: Republika/Yasin Habibi
Jus jeruk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini banyak informasi yang dipaparkan terkait dengan kesehatan, akan tetapi sulit untuk melacak sesuatu yang telah ada, apakah ini baik atau tidak untuk tubuh. Di sinilah LiveLighter masuk, Program kesehatan Australia telah bekerja sama dengan Cancer Council Victoria dan Heart Foundation, untuk mengungkapkan beberapa makanan yang menurut Anda sehat, tapi sebenarnya tidak.

LiveLighter meminta 1.097 orang dewasa Victoria yang berusia 18-64, dan 134 ahli gizi Victoria, dan ahli diet berpraktik terakreditasi untuk memberi label 57 makanan dan minuman 'sehat' atau 'tidak sehat'. Dari minyak kelapa, muesli dan jus jeruk, beberapa dari apa yang mereka temukan mungkin mengejutkan Anda.

Jus Jeruk

Sayangnya ahli gizi, dan ahli diet tidak menilai jus jeruk sebagai pilihan sehat, sedangkan masyarakat umum melakukannya. Sebanyak 71 persen orang dewasa menilai jus jeruk sebagai makanan sehat, sementara 76 persen ahli kesehatan tidak setuju.

"Alasan mengapa para ahli nutrisi tidak menganggapnya sehat karena dalam Pedoman Diet Australia, ini direkomendasikan hanya sebagai pilihan sesekali, bukan sebagai cara biasa mengonsumsi buah karena mengandung gula yang tinggi," kata manajer kampanye LiveLighter dan ahli diet, Alison McAleese mengatakan kepada HuffPost Australia, dilansir dari Dailymail.

Kue Bebas Gluten

Kebanyakan orang mengetahui kue tidak sehat, namun 44 persen responden berasumsi bahwa sebagai alternatif dapat mengonsumsi kue bebas gluten. Hal ini sangat berbeda dengan 94 persen ahli kesehatan, yang berpendapat tidak sehat. Meski untuk penderita penyakit celiac makanan bebas gluten adalah pilihan yang lebih baik, mereka jelas bukan makanan kesehatan.

Muesli

Seringkali orang tua yang ingin menyediakan bekal anak-anak mereka dengan pilihan yang sehat, salah satunya muesli makanan yang tidak sesehat yang dipikirkan. Sangat sedikit ahli gizi yang mengatakan bahwa mereka adalah pilihan yang sehat. Sementara 52 persen orang dewasa menilai mereka sebagai 'sehat' yang semuanya bermuara pada bagaimana mereka dipasarkan karena kebanyakan mereka mengandung gula tinggi.

Frozen Yoghurt

Yoghurt beku adalah makanan lain yang diperdebatkan, dengan 62 persen orang dewasa mengatakan bahwa makanan itu sehat, dan 69 persen ahli kesehatan tidak setuju.

"Yoghurt beku terdengar seperti yoghurt, tapi umumnya lebih mendekati es krim daripada bak yoghurt. Terutama yang Anda beli di toko, Anda juga cenderung menambahkan permen dan cokelat di atasnya," ungkap Alison.

Dengan perbedaan besar antara apa yang dipikirkan orang dan apa pendapat para ahli, Alison menyarankan orang untuk melihat yoghurt beku sebagai 'makanan sesekali, bukan makanan sehari-hari'.

Minyak Kelapa

Baru-baru ini terjadi perdebatan besar seputar minyak kelapa, dengan berbagai pakar kesehatan berbicara untuk berbagi pendapat yang berbeda. Menyoroti kebingungan orang seputar minyak, 75 persen orang dewasa mengatakan bahwa makanan itu 'sehat', sementara 85 persen ahli tidak setuju, menjadikannya makanan dengan perbedaan hasil terbesar.

"Minyak kelapa telah sangat populer di sejumlah makanan dan sering dijual sebagai makanan kesehatan. Yang kita tahu tentang itu adalah lemak jenuh sangat tinggi, dan tampaknya meningkatkan kolesterol," kata Alison.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement