Sabtu 14 Nov 2015 17:23 WIB

Studi: Berjalan Kaki Dapat Hilangkan Stres

Rep: c39/ Red: Muhammad Subarkah
Ibu jalan-jalan dengan putrinya
Foto: boldsky.com
Ibu jalan-jalan dengan putrinya

REPUBLIKA.CO.ID, Selama ini berjalan kaki dianggap hanya dapat menurunkan berat badan. Padahal, jika dilakukan dengan cara yang benar, berjalan kaki juga dapat menghilangkan stres. Sebuah studi menemukan bahwa berjalan kaki selama 20 sampai 30 menit dapat memiliki efek menenangkan yang sama seperti efek dari obat penenang lainnya.

Mengapa berjalanan kaki bisa menjadi peredam stres yang ampuh? Sederhananya, karena tingkat endorfin akan menjadi  lebih tinggi, sehinga perasaan Anda menjadi lebih tenang. Selain itu, studi ini juga menunjukkan bahwa berjalan-jalan santai  bisa sama efektifnya dengan jalan cepat. Kuncinya, Anda hanya harus menggunakan pikiran saat mulai menggerakkan tubuh Anda.

Seperti dilansir dari Prevention, Kamis (14/11), dalam sebuah studi para  peneliti merekrut  sebanyak 135 relawan dan membagi mereka menjadi lima kelompok. Tiga dari kelompok diminta untuk  berjalan dengan langkah cepat, sementara dua kelompok terakhir diminta untuk bermeditasi sambil berjalan dengan intensitas rendah. Hasil akhir dari penelitian tersebut ternyata menghasilkan hasil yang dramatis.

Ahli jantung dan penulis buku tentang kesehatan berjalanan kaki, James Rippe mengatakan bahwa selama 16 minggu penelitian, relawan yang diminta bermeditasi sambil berjalan tersebut melaporkan telah terjadi penurunan perasaan khawatir. Penelitian tersebut berlangsung selama 16 minggu.

“Salah satu temuan yang paling mengesankan dari penelitian ini adalah kedekatan dengan yang berjalan dapat menghilangkan stres,” jelas James.n

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement