MPR Apresiasi Praveen dan Debby Juara di All England

PBSI
Praveen Jordan dan Debby Susanto
Rep: Eko Supriyadi Red: Winda Destiana Putri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Praveen Jordan/ Debby Susanto mengakhiri paceklik gelar dunia bulutangkis Indonesia dengan meraih gelar Juara ganda campuran All England 2016.

Ini adalah satu-satunya gelar yang dibawa pulang Indonesia dari Inggris. Wakil Ketua MPR, Mahyudin mengucapkan selamat kepada kedua anak muda kebanggaan bangsa dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap semangat juang mereka.

''Apa yang dilakukan anak-anak muda Indonesia seperti Praveen Jordan (22 tahun) dan Debby Susanto (26 tahun), merupakan perwujudan rasa nasionalisme yang tinggi dan kecintaan yang besar terhadap tanah air,'' kata Mahyudin, Selasa (15/3).

Mantan Bupati Kutai Timur ini berharap, sikap mulia Praveen dan Debby bisa diteladani oleh anak-anak muda Indonesia sebagai generasi penerus bangsa. Dirinya memberikan catatan khusus kepada Praveen Jordan, karena si Ucok - begitu biasa Praveen dipanggil, adalah putra daerah Kalimantan Timur, tepatnya Praveen berasal dari Bontang.

Mahyudin menyebut, pemerintah harus lebih rajin mencari bakat-bakat muda baik bulutangkis maupun cabang olahraga lain. Terutama dari daerah luar Jawa, seperti Sumatera, Kalimantan ataupun Indonesia Timur.

''Praveen membuktikan, di usianya yang masih belia mampu menunjukkan potensinya dan mempersembahkan yang terbaik untuk negara,'' ujarnya.

 
Berita Terpopuler