Polri: Pengguna Rest Area Dibatasi 30 Menit Selama Libur Mudik

Pembatasan penggunaan rest area selama 30 menit berupa himbauan dari Korlantas Polri.

ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Sejumlah pemudik menyantap makanan di rest area KM 19 di Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada masa mudik Lebaran 2023. (ilustrasi)
Rep: Ali Mansur Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri bersama pemangku kepentingan terkait memberlakukan pembatasan waktu penggunaan rest area pada saat libur mudik-balik Lebaran 2024 selama 30 menit. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan yang mengantre masuk sehingga berdampak pada kelancaran arus lalu lintas di jalan tol.

Baca Juga

"Jadi himbauan paling lama 30 menit ya, karena biar bergantian dengan yang lain sehingga tidak terjadi penumpukan, terutama di rest area yang dijadikan buffer zone," kata Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet S usai kegiatan technical floor game (TFG) persiapan pengaturan arus lalu lintas mudik-balik Lebaran 2024 di Jakarta, Rabu (6/3/2024).

Slamet berharap himbauan penggunaan rest area selama 30 menit ini dapat dimasifkan oleh media agar masyarakat yang hendak mudik sudah paham pembatasan tersebut. Adapun teknis pembatasan waktu penggunaan rest area tersebut, kata dia, akan ada petugas di pintu masuk dan pintu keluar yang menginformasikannya.

"Di pintu masuk-keluar kan sudah ada penghitungnya. Sudah ada petugas nantinya," kata Slamet.

Polri memprediksi jumlah pergerakan masyarakat yang akan mudik-balik dan berwisata selama Lebaran Idul Fitri 2024 meningkat sekitar lima sampai enam persen dibanding tahun 2023. Diperkirakan ada 136,7 juta pergerakan yang sebanyak 26 persen bergerak ke arah Jawa Tengah, 19 persen ke arah Jawa Timur dan 16 persen ke arah Jawa Barat.

Untuk memastikan pergerakan masyarakat saat libur mudik yang diprediksi puncak arus mudik terjadi pada tanggal 5 April dan arus balik tanggal 15 April, Polri bersama kementerian dan lembaga terkait menyiapkan cara-cara bertindak, seperti pengaturan rekayasa lalu lintas di jalan tol dan arteri, penerapan sistem penundaan perjalanan di pelabuhan, serta buffer zone di rest area dekat jalur penyeberangan.

Persiapan ini dibahas dalam rapat koordinasi kesiapan pengaturan arus lalu lintas mudik-balik Lebaran 2024 Korlantas Polri bersama jajaran instansi terkait yang digelar Selasa (5/3/2024). Kemudian dilanjutkan dengan technical floor game (TFG) oleh sejumlah Dirlantas Polda, mulai dari Polda Metro Jaya, Polda Jawa Tengah, Polda Jawa Timur, Polda DIY, Polda Jawa Barat, Polda Bali, Polda Lampung dan Polda Sumatera Selatan.

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi jumlah pemudik libur lebaran Idul Fitri 2024 akan mencapai 136,7 juta. Sehingga jika dibandingkan dengan tahun lalu maka angka ini mengalami kenaikan jumlah pemudik sebesar 5-6 persen dari tahun lalu sekitar 123 juta.

"Kalau tahun lalu ada 123 juta lebih masyarakat Indonesia yang melakukan mudik dan berwisata selama Libur Idul Fitri, ditambah 5 sampai 6 persen itu ada di angka 136 juta masyarakat," ujar Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Aan Suhanan, Selasa (5/3/2024).

Berdasarkan prediksi tersebut, Aan memerintahkan seluruh jajarannya untuk dapat mengantisipasi terjadinya kemacetan parah selama periode arus mudik libur Lebaran Idul Fitri 2024. Sehingga seluruh pihak harus mematangkan skema-skema rekayasa lalu lintas khususnya di ruas Tol Trans Jawa. Karena itu, ia juga mengingatkan agar jalur arteri dapat dipersiapkan untuk menampung kelebihan kendaraan dari ruas tol yang berpotensi terjadi.  

"Menambah kapasitas jalan dengan melakukan contraflow dihitung mulai 1 lajur dua lajur sampai tiga lajur maksimal sampai penambahan kapasitas jalan dengan melaksanakan one way," terang Aan

Lebih lanjut, Aan menyampaikan pihaknya juga telah melakukan survei kesiapan jalur, operasional, personel dan seluruh saran dan prasarana. Dengan telah dilakukannya survei, pihaknya bisa melakukan memitigasi, memetakan hambatan-hambatan apa yang mungkin timbul selama Operasi Ketupat 2024 nanti.

Namun Aan menyebut rest area masih menjadi trouble spot. Karena itu Korlantas Polri akan membagi empat klaster tempat yang menjadi perhatian. Di antaranya jalan tol, rest area, arteri jalan, jalan wisata hingga penyeberangan.

Karena memang pada saat puncak mudik, arus kendaraan sekitar 2 juta di jalan tol semua masuk rest area. Lalu jalan arteri juga menjadi perhatian bersama. Sebab jalan tidak bertambah bahkan justru berkurang sedangkan volume kendaraan terus naik setiap tahunnya.

 

“Berharap arus mudik Lebaran 2024 dapat berjalan secara lancar dan aman. Lakukan beberapa persiapan, kita melakukan survei kesiapan jalur survei kesiapan operasional, kesiapan personel dan seluruh sarana prasarana," harap Aan.

Tradisi Mudik di Berbagai Negara - (Reuters)

 
Berita Terpopuler