Ratusan Orang Terbakar di 1998, Mengapa Rumah Hantu Pemandi Jenazah Dibukanya di Ciplaz?

Wahana Rumah Hantu Pemandi Jenazah buka di Mal Ciplaz, Klender, Jakarta Timur.

Republika/Adysha Citra Ramadani
Peluncuran trailer Pemandi Jenazah di Epicentrum XXI, Jakarta, pada Kamis (18/1/2024). Wahana Rumah Hantu Pemandi Jenazah dibuka di Ciplaz, Jaktim.
Rep: Rahma Sulistya Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mendahului penayangan film Pemandi Jenazah, wahana Rumah Hantu Pemandi Jenazah dibuka di Mall Ciplaz, Klender, Jakarta Timur. Pusat perbelanjaan ini menjadi saksi bisu peristiwa kerusuhan dan kebakaran yang menewaskan ratusan orang yang terperangkap di dalamnya di pada 1998.

Baca Juga

Lalu, mengapa wahana Rumah Hantu Pemandi Jenazah mengambil lokasi di sana? Produser film Pemandi Jenazah, Clarissa Eunike, menjelaskan, pemilihan mal tidak ada kaitannya dengan kejadian kelam tersebut.

"Pemilihan lokasi di sini tidak ada hubungan dengan peristiwa-peristiwa sebelumnya," kata Clarissa saat dihubungi Republika.co.id, Jumat (9/2/2024).

Clarissa mengatakan, pemilihan lokasi Mal Ciplaz Klender sudah berdasarkan riset yang cukup panjang terkait ketersediaan tempat. Menurutnya, pusat perbelanjaan di Jakarta yang area pamerannya masih kosong sesuai dengan waktu promosi yang dijadwalkan tim Pemandi Jenazah adalah mal di daerah Klender tersebut.

Menurut Clarissa, mal yang dulu bernama Central Klender Plaza itu pun sudah direnovasi pada 2000. Artinya, mal itu sudah kembali beroperasi lama sejak insiden kerusuhan 1998.

Clarissa berharap warga banyak yang datang ke wahana Pemandi Jenazah. Ia menyebut wahana rumah hantu ini dibuat untuk memberikan alternatif hiburan bagi warga Jakarta sekaligus salah satu bentuk kampanye dari promosi film Pemandi Jenazah yang tayang 22 Februari 2024.

"Upaya yang kami lakukan saat ini, harapannya semoga banyak memberikan dampak positif untuk meningkatkan ekonomi di sekitar mal juga," kata dia.

 
Berita Terpopuler