Baitul Maqdis di Palestina adalah Bumi yang Diberkahi

Baitul Maqdis di Palestina adalah tempat para nabi berdakwah.

AP Photo/Mahmoud Illean
Yerusalem dan Masjid al Aqsa di sana.
Rep: Fuji Eka Permana Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Ikatan Dai Indonesia (Ikadi), KH Ahmad Kusyairi Suhail mengatakan bahwa Allah SWT menyifati Baitul Maqdis, bahwa ia ”yang telah Kami berkahi sekelilingnya (QS Al-Isra' Ayat 1).” Al-Barakah dalam bahasa Arab bermakna tumbuh dan berkembang dalam kebaikan. Menurut Imam Al Ashfihani, Al Barakah secara syar’i adalah ”tetapnya kebaikan Ilahi pada sesuatu.”

Baca Juga

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Subḥānal-lażī asrā bi‘abdihī lailam minal-masjidil ḥarāmi ilal-masjidil-aqṣal-lażī bāraknā ḥaulahū linuriyahū min āyātinā, innahū huwas-samī‘ul-baṣīr(u).

Maha Suci (Allah) yang telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS Al-Isra' Ayat 1)

Kiai Kusyairi mengatakan, keberkahan Baitul Maqdis di Palestina mencakup dua hal. Pertama, Al Barakah Al Hissiyah (keberkahan material) dan Al Barakah Al Ma’nawiyah (immaterial/ non fisik).

"Termasuk keberkahan material adalah kesuburan tanahnya sehingga banyak ditumbuhi pepohonan, tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan, khususnya zaitun," kata Kiai Kusyairi melalui pesan tertulis kepada Republika, Kamis (8/2/2024).

Kiai Kusyairi mengatakan, Baitul Maqdis dialiri banyak sungai dan airnya tawar dengan pegunungan yang menambah keindahan alamnya. Di samping letaknya yang strategis dan menjadi jantung negeri-negeri Islam, karena berbatasan dengan Lebanon, Suriah, Yordania, Teluk Aqabah dan Sinai, Mesir.

 

Lihat halaman berikutnya >>>

 

 

Kiai Kusyairi menerangkan, ketika menjelaskan makna ”yang telah Kami berkahi sekelilingnya,” Imam Ibnu Katsir mengatakan, ”yakni dengan tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan.” 

Sementara Ibnu’l Jauzi berkomentar, ”Sesungguhnya Allah mengalirkan sungai-sungai di sekelilingnya dan menumbuhkan buah-buahan. Sebab ia adalah tempat tinggal para Nabi dan tempat turunnya para malaikat."  

Kiai Kusyairi menambahkan, keberkahan ma’nawiyah (immaterial) yang Allah anugerahkan pada bumi Palestina, Baitul Maqdis dan sekelilingnya. Pertama, bumi Palestina adalah tempat diutusnya para Nabi dan tempat turunnya para malaikat yang membentangkan sayap-sayapnya di atas negeri Syam, yang di dalamnya terdapat Masjidil Aqsa. 

"Seperti Nabi Dawud, Nabi Sulaiman dan Nabi Isa Alahissalam, mereka tumbuh dan dewasa di bumi Palestina," ujar Kiai Kusyairi yang juga Dosen Fakultas Dirasat Islamiyah (FDI) UIN Jakarta. 

Kiai Kusyairi mengatakan, Nabi Ibrahim, Nabi Luth dan Nabi Musa Alaihissalam, mereka berhijrah ke bumi yang diberkahi ini. Allah SWT berfirman, ”Dan Kami selamatkan Ibrahim dan Luth ke sebuah negeri yang Kami telah memberkahinya untuk sekalian manusia.” (QS Al Anbiyaa’ Ayat 71).

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: 

وَنَجَّيْنٰهُ وَلُوْطًا اِلَى الْاَرْضِ الَّتِيْ بٰرَكْناَ فِيْهَا لِلْعٰلَمِيْنَ 

Kami menyelamatkannya (Ibrahim) dan Luth ke tanah (Syam) yang telah Kami berkahi untuk seluruh alam. (QS Al-Anbiyā' Ayat 71)

 

Kami telah menyelamatkan dia, Ibrahim, dari kejahatan warga Kota Ur yang membakarnya hidup-hidup. Lalu dia hijrah ke Harran, kemudian ke Palestina. Kami juga telah menyelamatkan Luth dari bencana alam yang menimpa Kota Sodom dan Gomorah. Keduanya, Ibrahim dan Luth, pergi ke Palestina, sebuah negeri yang telah Kami berkahi untuk seluruh alam. Palestina adalah tanah kelahiran para Nabi, kelahiran Nabi Ismail yang merupakan leluhur Nabi Muhammad, dan Nabi Ishak yang merupakan leluhur Bani Israil. Yerusalem, kota penting di Palestina, menjadi kota suci tiga agama, Yahudi, Nasrani dan Islam dan tempat Rasulullah SAW Mi’raj.

 
Berita Terpopuler