Peristiwa Politik Kemarin, Ahok Mundur dan Ramai-Ramai Klarifikasi Bantuan Pangan 

Ahok mengundurkan diri dari Komisaris Utama Pertamina

ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ahok mengundurkan diri dari Komisaris Utama Pertamina
Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Sejumlah peristiwa nasional, politik, dan ekonomi mewarnai Jumat (2/2/2024), mulai dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengajukan surat pengunduran diri sebagai Komisaris Utama Pertamina hingga Bulog tegaskan bantuan pangan bebas dari kepentingan apapun. Berikut beritanya:

Baca Juga

1. Pertamina benarkan Ahok ajukan surat pengunduran diri

PT Pertamina (Persero) membenarkan pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Komisaris Utama perusahaan.

2. Menko Airlangga: Bantuan pangan untuk lindungi daya beli masyarakat

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan Program Bantuan Pangan tahun 2024 di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, sebagai upaya melindungi daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga pangan.

“Unggahan ini merupakan bukti tanda terima Surat Pengunduran Diri saya sebagai Komisaris Utama PT. Pertamina (Persero)," ujar Ahok lewat keterangan yang diunggahnya di media sosial, Jumat (2/2/2024).

Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga akan membantu kampanye Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Dengan begitu, sikap politiknya tidak lagi membingungkan.

"Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD," ujar Ahok. 

3. Bulog tegaskan bantuan pangan bebas dari kepentingan apapun

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menegaskan penyaluran bantuan pangan beras bebas dari kepentingan apapun termasuk kepentingan politik terkait Pemilu 2024.

“Kami mengamati bahwa Bantuan Pangan yang sedang disalurkan ini seringkali dikaitkan dengan agenda politik tertentu, salah satunya adalah pemilihan umum yang saat ini sudah di depan mata,” kata dia saat mendampingi Presiden Jokowi dalam rangkaian kunjungan kerja Presiden mengecek ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog Meger Klaten kemarin (31/1/2024) dan di Gudang Bulog Telukan Sukoharjo  (1/2/2024) sekaligus menyerahkan langsung Bantuan Pangan ini kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang hadir.

Hal ini, menurut dia, menjadi perhatian khusus bagi Bulog tetap konsisten melaksanakan kegiatan penyaluran Bantuan Pangan sesuai ketentuan sehingga tujuan mulia program ini dalam membantu masyarakat yang membutuhkan dapat berjalan dengan baik dan juga sebagai alternatif pemerintah untuk mengurangi tekanan gejolak harga sebagai dampak dari bencana Elnino yang melanda seluruh dunia.

Senada dengan hal tersebut, Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, menyatakan bahwa pelaksanaan Bantuan Pangan yang disalurkan ke 22 juta KPM ini tidak ada kaitannya dengan kepentingan dan agenda apapun. 

Dirinya menekankan bahwa pelaksanan Bantuan Pangan yang telah berjalan dari tahun lalu ini akan terus dilaksanakan dengan dasar kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“Pelaksanaan Bantuan Pangan yang ditugaskan oleh Presiden ke kami dan Bulog ini akan dilakukan sampai dengan bulan Juni nanti. Jadi pelaksanaannya bukan karena Januari, Februari dan Maret ini misalnya dikatakan karena menjelang pemilu. Tidak, tidak begitu. Bahkan Bantuan Pangan ini dari tahun lalu pun sudah dilaksanakan, dan ini akan terus dikerjakan mengingat saudara-saudara kita yang sebanyak 22 juta KPM ini sangat membutuhkan.” terangnya. 

4. Kemenkeu lakukan penyesuaian anggaran K/L antisipasi ketidakpastian

Kementerian Keuangan kembali melakukan automatic adjustment atau penyesuaian otomatis belanja kementerian/lembaga (K/L) tahun anggaran 2024 dalam rangka mengantisipasi ketidakpastian kondisi ekonomi global dan gejolak geopolitik.

Sesuai arahan Presiden saat penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2024, saat ini kondisi geopolitik global yang dinamis berpotensi mempengaruhi perekonomian dunia, sehingga perlu diantisipasi potensi atau kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi pada tahun 2024,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan Deni Surjantoro saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (2/2/2024).

5. Erick Thohir hargai pengunduran diri Mahfud MD

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menghargai keputusan Mahfud MD yang mengundurkan diri sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan dari Kabinet Indonesia Maju II karena mencalonkan diri sebagai wakil presiden.

"Saya menghargai keputusan Pak Mahfud untuk mundur, karena bagaimana pun keputusan ini kan hak Pak Mahfud sepenuhnya," ucap Erick di Jakarta, Jumat (2/2/2024).

 

Erick menambahkan selama bekerja sebagai menteri BUMN di pemerintahan Jokowi jilid 2 ini, dirinya memiliki hubungan baik dengan Mahfud MD. Bahkan koordinasi sering dilakukan antara Kementerian BUMN dan Menko Polhukam.  

 
Berita Terpopuler