Nabi Muhammad SAW Disihir Orang Yahudi, Lalu Turun Dua Surat Pendek Ini

Sihir tersebut membuat Nabi Muhammad SAW sakit hingga rambut di kepalanya rontok.

Republika.co.id
Nabi Muhammad.
Rep: Umar Mukhtar Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW dikisahkan pernah disihir oleh seorang pria Yahudi dari Bani Zuraiq. Namanya adalah Labid bin Al Asham.

Abu Abdurrahman Muqbil Al Wadai dalam Rudud Ahl Al Ilm Ala Al Tha'inin fii Hadits Al Sihr menjelaskan Labid bin Al Asham menyihir Rasulullah melalui sisir beliau, lalu sisir tersebut dilempar ke dalam sumur yang disebut Sumur Dzarwan.

Sihir tersebut membuat Nabi Muhammad SAW sakit hingga rambut di kepalanya rontok. Sakit ini berlangsung selama enam bulan dan mencapai tingkat yang paling parah. Hingga kemudian, dua malaikat mendatangi Rasulullah SAW yang sedang tidur.

Salah satunya duduk di dekat kepala beliau dan satunya lagi berada di dekat kaki beliau. Kemudian salah seorang di antara keduanya berkata kepada temannya, "Sakit apa orang ini?" Temannya menjawab, "Terkena sihir."

"Siapa yang telah menyihirnya?" tanya temannya lagi. Temannya menjawab, "Labid bin Al-Asham." Ditanya lagi, "Dalam bentuk apa sihir itu?" Dia menjawab, "Sisir dan garu." "Lalu di mana semuanya itu berada?" kata salah satu temannya. Lalu dijawab, "Di sumur Dzarwan."

Baca Juga

Kemudian Nabi SAW terbangun...

Kemudian Nabi SAW terbangun, lalu berkata kepada Aisyah, "Wahai Aisyah, tidakkah kamu merasa bahwa Allah telah memberikan jawaban kepadaku tentang sakit ini?"

Setelah itu, Rasulullah SAW mengutus sejumlah sahabat untuk mengeluarkan apa yang ada di dalam sumur tersebut. Nabi SAW mengutus Ali bin Abi Thalib RA, Zubair bin Awwam, dan Ammar bin Yasir. Mereka mengalirkan air ke sumur, kemudian mengangkat batu.

Rasulullah SAW memberitahu kepada Aisyah RA bagaimana isi sumur tersebut, "Wahai Aisyah, sumur yang ditunjukkan kepadaku ini airnya berwarna merah seperti perasan daun pacar, dan seakan-akan kulit mayang kurmanya seperti kepala setan." (HR. Bukhari)

Ketika para sahabat itu mengeluarkan garu, ada tali yang diikat dengan sebelas simpul yang dimasukkan jarum. Lalu, Malaikat Jibril datang dan membacakan ayat-ayat dari Surah Al-Mu'awwidzatain, yaitu Surat Al Falaq dan An Nas.

Setelah itu Nabi SAW berdiri seolah telah mendapat energi dan beliau pun sembuh.

Lalu Jibril mengucapkan...

Lalu Jibril mengucapkan,

 "باسمِ اللَّهِ أرقيك من كلِّ شيءٍ يؤذيكَ من حاسدٍ وعينٍ اللَّهُ يَشفيكَ".

Artinya: "Dengan nama Allah aku meruqyahmu, dari segala sesuatu yang mengganggumu, dan dari keburukan penyakit ‘ain yang timbul dari pandangan mata orang yang dengki. Semoga Allah menyembuhkanmu. Dengan nama Allah aku meruqyahmu."

Kemudian Jibril mengucapkan ayat-ayat dari Surat Al-Falaq dan An-Nas.

Para Sahabat kemudian bertanya kepada Rasulullah, "Wahai Rasulullah, tidakkah kami akan membunuh orang-orang jahat itu?" Lalu dijawab beliau, "Allah SWT telah menyembuhkanku, dan saya benci memprovokasi kejahatan terhadap siapapun." (HR. Bukhari)

Infografis Surat Pendek Penangkal Sihir yang Dibaca Rasulullah - (Republika.co.id)

 
Berita Terpopuler