Zionis Israel Gagal Taklukkan Hamas di Gaza dan Janji Allah SWT dalam Alquran Surat Ghafir

Zionis Israel kehilangan banyak personel tentara di Gaza.

AP Photo/Moti Milrod, Haaretz
Tentara Israel mengambil bagian dalam operasi darat di lingkungan Shijaiyah Kota Gaza, Jumat, 8 Desember 2023.
Rep: Umar Mukhtar Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA— Militer Israel mengumumkan akan menarik ribuan pasukannya dari Jalur Gaza. Pengumuman ini akan menandakan penarikan pasukan signifikan pertama sejak perang pecah bulan Oktober lalu. 

Baca Juga

Sekutu terdekat Israel, yakni Amerika Serikat (AS), meningkatkan tekanannya agar Tel Aviv menurunkan intensitas perang untuk menurunkan jumlah korban sipil. Tapi, pertempuran sengit di Kota Khan Younis di selatan Gaza berlanjut. 

Dalam konferensi pers Senin (1/1/2023), juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari tidak mengungkapkan apakah keputusan ini membawa perang ke tahapan baru. "Tujuan dari perang membutuhkan pertempuran berkepanjangan, dan kami mempersiapkannya," kata Hagari seperti dikutip dari Aljazirah, Selasa (1/2/2024).

Sementara akhir tahun lalu, tentara Israel dilaporkan menarik pasukan elite Brigade Golani dari Jalur Gaza setelah 60 hari pertempuran. Brigade tersebut diperkirakan mengalami kerugian personel dalam jumlah besar sehingga harus ditarik untuk mengatur barisan. 

Kepergian Golani dari Gaza merupakan indikasi kondisi pertempuran terkini. Juga menggambarkan dan efektivitas pasukan pejuang Palestina dalam mengelola pertempuran mereka 53 hari setelah pertempuran darat. 

Pekan lalu, militer Israel mengatakan sudah 172 tentara mereka tewas sejak operasi darat pada akhir Oktober lalu. Termasuk 18 orang akibat tembakan dari pasukan Israel sendiri dan 11 orang akibat kerusakan senjata atau peralatan. 

Baca juga: Suka Bangun Malam Hari Kemudian Ingin Tidur Lagi, Baca Doa Rasulullah SAW Ini

Bila merujuk pada Alquran, di antara sekian banyak teks Alquran, terdapat janji-janji Allah SWT tentang kemenangan kepada hamba-hamba-Nya yang beriman. 

Surat Ghafir penuh dengan penyebutan sejumlah gambaran kemenangan dan pemberdayaan. Allah SWT berfirman:

اِنَّا لَنَنْصُرُ رُسُلَنَا وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُوْمُ الْاَشْهَادُۙ "Sesungguhnya Kami akan menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari tampilnya para saksi (hari Kiamat)" (QS Ghafir ayat 51).

 

 

Ayat tersebut merupakan penekanan bahwa kemenangan pada akhirnya jatuh pada orang-orang yang ada di jalan yang haq, yakni para rasul dan pengikut para rasul. 

Surat Ghafir memiliki kekhususan dalam menunjukkan pertentangan antara kebenaran dan kebatilan, keimanan dan kekafiran. Surat tersebut menunjukkan bahwa gejolak orang-orang batil dan supremasi mereka di muka bumi pasti akan mengalami kerugian dan kehancuran, betapapun kuatnya. Allah SWT berfirman:

مَا يُجَادِلُ فِي آيَاتِ اللَّهِ إِلَّا الَّذِينَ كَفَرُوا فَلَا يَغْرُرْكَ تَقَلُّبُهُمْ فِي الْبِلَادِ "Tidak ada yang memperdebatkan tentang ayat-ayat Allah, kecuali orang-orang yang kafir. Karena itu janganlah engkau (Muhammad) tertipu oleh keberhasilan usaha mereka di seluruh negeri" (QS Ghafir ayat 4).

Gambaran kemenangan yang dianugerahkan Allah SWT bagi orang beriman pada Surat Ghafir, ada di dalam pembuka surat tersebut, yakni pada ayat 1-2 Surat Ghafir, sebagai berikut:

حٰمۤ ۚ تَنْزِيْلُ الْكِتٰبِ مِنَ اللّٰهِ الْعَزِيْزِ الْعَلِيْمِۙ "Kitab ini (Alquran) diturunkan dari Allah Yang Maha Perkasa, Maha Mengetahui" (QS Ghafir ayat 1-2).

Ayat itu dimulai dengan menyatakan bahwa Allah adalah Yang Maha Perkasa. Maka, Allah SWT melimpahkan kemuliaan ini kepada orang-orang yang beriman kepada-Nya dan meraih keridhaan-Nya. Sebagaimana firman Allah SWT: 

يَقُوْلُوْنَ لَىِٕنْ رَّجَعْنَآ اِلَى الْمَدِيْنَةِ لَيُخْرِجَنَّ الْاَعَزُّ ممِنْهَا الْاَذَلَّ ۗوَلِلّٰهِ الْعِزَّةُ وَلِرَسُوْلِهٖ وَلِللْمُؤْمِنِيْنَ وَلٰكِنَّ الْمُنٰفِقِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَ ࣖ

"Mereka berkata, 'Sungguh, jika kita kembali ke Madinah (kembali dari perang Bani Mustalik), pastilah orang yang kuat akan mengusir orang-orang yang lemah dari sana.' Padahal kekuatan itu hanyalah bagi Allah, Rasul-Nya, dan bagi orang-orang mukmin, tetapi orang-orang munafik itu tidak mengetahui" (QS Al Munafiqun ayat 8).

Baca juga: Istilah Alquran yang Diduga Berarti Kapur Barus Pewangi yang Hanya ada di Jawa dan China

Al Aziz, atau kekuatan, adalah judul keseluruhan surat Ghafir. Adapun tanda-tanda dan wujud keagungan Allah SWT dalam Alquran ialah: 

وَمَا جَعَلَهُ اللّٰهُ اِلَّا بُشْرٰى لَكُمْ وَلِتَطْمَىِٕنَّ قُلُوْبُكُمْ بِهٖ ۗ وَمَا النَّصْرُ اِلَّا مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ الْععَزِيْزِ الْحَكِيْمِۙ

"Dan Allah tidak menjadikannya (pemberian bala-bantuan itu) melainkan sebagai kabar gembira bagi (kemenangan)mu, dan agar hatimu tenang karenanya. Dan tidak ada kemenangan itu, selain dari Allah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana" (QS Ali Imran ayat 126).

 

Sumber: tafsir.net    

Ragam Faksi Militer di Palestina - (Republika)

 
Berita Terpopuler