Dituding Jiplak Logo NewJeans, Grup OKPOP Hadapi Gugatan Hukum

OKPOP mengumumkan kabar ini melalui akun Tiktok miliknya.

Dok. @instagram/@okpop.official
Grup OKPOP dikabarkan menghadapi gugatan hukum karena dituding menjiplak logo girlband NewJeans.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup independen dan satire bernama OKPOP harus menghadapi gugatan hukum akibat dituding menjiplak logo girlband NewJeans. Hal itu diumumkan sendiri oleh OKPOP kepada para pengikutnya di media sosial lewat akun Tiktok @okpopofficial.

Baca Juga

Dalam unggahannya, OKPOP menyampaikan kepada 372,2 ribu pengikutnya bahwa mereka tidak bisa memberi tahu siapa yang mengajukan gugatan karena alasan hukum. Namun, seperti ada "petunjuk" dalam video, yang ditunjukkan salah satu personel OKPOP.

Dalam videonya, seorang personel OKPOP bicara sambil memegang ponsel, yang bagian belakangnya ditempel photocard Minji dari NewJeans. NewJeans dibentuk oleh ADOR, anak perusahaan dari Hybe Corporation. Warganet berspekulasi, gugatan itu datang dari Hybe.

Dikutip dari laman Koreaboo, Rabu (18/10/2023), OKPOP yang kini terdiri atas Brto, Yuuta, Smear, Hanbon, dan Paige. Ada juga mantan anggota bernama Po. Mereka semua berteman dan berasal dari Universitas Rutgers, New Jersey, Amerika Serikat.

Grup ini debut pada 1 April 2023 dengan single "Take My Hand". Video OKPOP yang mengumumkan bahwa mereka dituntut menjadi viral dengan lebih dari 5,2 juta penayangan pada saat berita ini ditulis. OKPOP sekaligus mengumumkan perubahan logo mereka.

Jika logo sebelumnya adalah karakter beruang dalam jenis video game (parodi dari logo kelinci NewJeans), logo baru mereka tetap beruang tapi dengan desain berbeda. Warganet kembali khawatir karena logo baru OKPOP mirip dengan beruang di album Graduation milik Kanye West.

Dituntut Rp 23,58 miliar...lanjutkan membaca>>

 

Di kolom komentar, OKPOP menanggapi ucapan warganet dan mengungkapkan bahwa mereka diduga dituntut sebesar 1,5 juta dolar AS (sekitar Rp 23,58 miliar). Warganet geram karena jumlah tuntutan yang besar. Apabila benar Hybe yang melakukannya, itu dianggap tidak perlu.

Hal tersebut lantaran OKPOP memiliki pengikut yang jauh lebih sedikit dibandingkan NewJeans. Banyak yang berpendapat bahwa Hybe cukup memberikan peringatan dan permintaan untuk berhenti memakai logo yang disebut serupa.

Sebagian warganet mulai mempertanyakan situasi tersebut. Ada yang merasa semua ini hanya taktik pemasaran. Apalagi, OKPOP baru saja comeback dengan single berjudul "Say You Wanna Go". Sementara, beberapa orang merasa bahwa OKPOP, yang secara teknis hanya memparodikan grup K-pop, seharusnya tetap dilindungi hak cipta.

Ini juga bukan kali pertama OKPOP mengungkit kemiripan logo NewJeans dengan logo mereka. Sebelumnya, mereka pernah bercanda bahwa NewJeans yang meniru logo mereka, dan bukan sebaliknya.

 

 
Berita Terpopuler