Usut Kematian Perempuan Muda di Kamar Indekos Tasikmalaya, Autopsi Dilakukan

Perempuan muda tersebut dikabarkan meninggal saat baru menyewa kamar indekos.

Republika/Bayu Adji P
Proses autopsi jenazah perempuan muda dilakukan di RS SMC Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (18/8/2023). Perempuan muda itu dilaporkan ditemukan meninggal di kamar indekos di Kota Tasikmalaya.
Rep: Bayu Adji P Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA — Polres Tasikmalaya Kota menjalankan proses autopsi untuk mengungkap penyebab kematian seorang perempuan berinisial SAR (17 tahun). Perempuan muda itu dikabarkan ditemukan meninggal di kamar indekos wilayah Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Rabu (16/8/2023).

Baca Juga

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota Ipda Dodi Darmawan mengatakan, autopsi jenazah korban dilakukan di Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama (RS SMC), Kabupaten Tasikmalaya. “Kami sekarang masih melakukan autopsi di RS SMC untuk mengetahui penyebab kematian korban,” kata dia di RS SMC, Jumat (18/8/2023) malam.

Berdasarkan pantauan Republika, proses autopsi jenazah korban dilakukan mulai sekitar pukul 17.00 WIB. Autopsi masih berlangsung hingga sekitar pukul 19.00 WIB. 

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara ini, Dodi mengatakan, korban masih berusia 17 tahun atau di bawah umur. “Status korban masih di bawah umur, namun bukan pelajar,” katanya.

Setelah menerima laporan soal korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal, menurut Dodi, polisi sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga disebut sudah mengumpulkan informasi dari saksi sebelum korban ditemukan meninggal.

Untuk penyelidikan lebih lanjut, Dodi mengatakan, polisi menunggu hasil autopsi dan melihat terlebih dahulu penyebab kematian korban. “Kami masih tunggu hasil autopsi,” katanya.

Sebelumnya, seorang perempuan muda dilaporkan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kamar indekos wilayah Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, pada Rabu (16/8/2023). Perempuan itu diketahui berasal dari Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.

Menurut salah seorang saksi, Nur (27), perempuan tersebut hendak menyewa kamar indekos yang dijaganya. Korban disebut datang ke kamar indekos pada Rabu sekitar pukul 16.00 WIB. 

Dari keterangannya, perempuan muda itu bermaksud menyewa kamar indekos selama satu bulan bersama lelaki, yang diduga pacarnya. Nur mengaku menyerahkan kunci kamar indekos kepada perempuan itu.

Sekitar pukul 18.00 WIB, Nur mengaku bermaksud untuk memeriksa kamar indekos korban. Ia mencoba mengetuk pintu, tapi tidak ada jawaban. “Saya masuk, melihat korban sudah dalam keadaan telungkup,” kata Nur di lokasi kejadian, Rabu malam.

Melihat korban tak bergerak, Nur mengaku langsung memanggil rekannya. Bersama rekannya, tubuh korban dibalikkan dan diketahui sudah meninggal. “Mukanya biru, matanya melotot. Saya langsung pingsan,” ujar dia.

Rekan Nur, yang ikut masuk ke dalam kamar, Edo (28), mengatakan, korban saat itu mengenakan kaus dan celana pendek berwarna hitam. Kondisi tangan dan muka korban disebut tampak membiru. Menurut dia, kondisi kasur di kamar indekos itu terlihat berantakan. “Saya langsung teriak (cari bantuan),” kata Edo.

 

 
Berita Terpopuler