Duel Terpanas dalam Sejarah MotoGP, Sikutan The Roman Emperor dan Jari Tengah Rossi!
Pertikaian Valentino Rossi dan Max Biaggi terjadi nyaris di sepanjang musim.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sepanjang berkarier di MotoGP, Valentino Rossi dikenal banyak memiliki rival sengit. Sebelum Casey Stoner dan Marc Marquez dahulu persaingan mendebarkan di arena lintasan tersaji antara the Doctor versus Max Biaggi.
Pemilik nomor melegenda 46 ini pernah terlibat duel seru bersama the Roman Emperor, julukan Biaggi, ketika sama-sama berlomba di arena MotoGP Suzuka, Jepang 2001 silam.
Selama berpacu di aspal panas lintasan, Rossi dan Biaggi tampil ngotot pun saling balap demi berdiri di podium pertama.
Bahkan insiden-insiden di luar nalar para pecinta balap kuda besi tersaji. Biaggi sempat membuat Rossi hampir keluar lintasan. Beruntung the Doctor berhasil menghindar dari niatan busuk the Roman Emperor.
Tidak hanya itu, Biaggi juga berusaha mendorong ke area gravel trek dengan kecepatan tinggi. Sebelum beberapa lap sang junior sukses menyalip Biaggi.
Acungan jari tengah Rossi ...
Rossi sepertinya geram dengan upaya Biaggi. Pembalap yang mengidolakan klub sepak bola Inter Milan itu tertangkap kamera mengacungkan jari tengah kepada Biaggi.
Perasaan bahagia Rossifumi terasa lengkap setelah ia berhasil menyentuh garis finis pertama diikuti Garry McCoy di posisi kedua dengan Biaggi berada di urutan ketiga.
"Saya memiliki momen menakutkan saat saya keluar lintasan. Kelas 500cc sangat tangguh. Begitu mereka melihatmu, mereka melepaskan remnya," kata Rossi purnalomba beberapa waktu lalu, dikutip pada Jumat (4/8/2023).
Pertikaian kedua rider asal Italia tidak berhenti sampai di sana. Pada lomba putaran keenam musim yang sama, Rossi dan Biaggi terlibat adu pukul. Insiden terjadi ketika keduanya hendak menaiki podium MotoGP Catalunya, Spanyol.
Kedua rider saling pukul dengan Rossi menyebut bahwa Biaggi menabrak sang manajer ketika keduanya ingin naik ke podium.
Hasilnya pada sesi wawancara di hadapan media, Biaggi datang dengan balutan perban di atas pelipis matanya. Dugaan banyak orang adalah ia terkena hantaman sang legenda MotoGP.