Tayang 16 Agustus, Fall Bukan Film Survival Biasa

Terjebak di menara radio setinggi 600 m, dua pemanjat mencoba bertahan hidup.

Dok Lionsgate
Salah satu adegan film Fall yang tayang di bioskop mulai 16 Agustus 2022.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua sahabat yang hobi melakukan pemanjatan, Becky (Grace Caroline Currey) dan Hunter (Virginia Gardner), menantang diri dengan cara ekstrem. Mereka memanjat sebuah menara radio terbengkalai yang tingginya sekitar 600 meter.

Misi uji nyali itu berujung bencana ketika Becky dan Hunter terjebak di atas tanpa jalan turun. Meski mereka sudah mahir dalam panjat tebing dan tahu berbagai tekniknya, dua perempuan itu harus bertahan dengan peralatan dan perlengkapan yang terbatas.

Menghabiskan waktu bersama di puncak menara rupanya mengungkap berbagai hal yang selama ini tidak diketahui satu sama lain. Ditambah rasa takut yang tak terbayangkan, pengalaman itu jadi "tes" tersulit dalam hidup yang pernah mereka hadapi.

Kisah dua pemanjat andal ini bisa disimak di film Fall yang tayang di bioskop Indonesia mulai 16 Agustus 2022. Sinema untuk penonton 13 tahun ke atas tersebut cocok untuk penyuka genre thriller dan tayangan survival alias bertahan hidup.

Sutradara Scott Mann menghadirkan film survival yang tidak biasa, sebab berbalut trauma salah satu tokohnya. Penonton terus-menerus diajak menerka apa yang akan terjadi selanjutnya sambil berdebar-debar menyimak adegan ketinggian.

Baca Juga

Cukup ngeri membayangkan jika diri sendiri yang ada di posisi bahaya Becky dan Hunter. Pada bagian akhir film, hadir plot twist yang sangat tidak disangka-sangka, mungkin akan membuat sebagian penonton terheran-heran karena malah terjadi demikian.


Premis ceritanya sederhana, tetapi cukup menarik. Ada catatan efek visual CGI menara yang terkadang terlihat tidak konsisten, namun hal itu tidak terlalu mengganggu. Catatan lain adalah ekspresi pemeran Becky yang agak kurang optimal menghadirkan emosinya.

Untuk pelabelan film, sudah sesuai jika Fall mendapat label 13 plus karena ada beberapa adegan menegangkan dan menyakitkan yang tak sesuai untuk anak di bawah usia tersebut. Sinema besutan Lionsgate ini juga bisa jadi pelajaran bagi para petualang yang menyimaknya.

 
Berita Terpopuler