Tim Gabungan TNI-Polri Masih Memburu Kopda M

Istri Kopda M menjadi korban penembakan di depan rumahnya pada 18 Juli 2022 lalu.

Antara
Aparat Kepolisian dari Polrestabes Semarang bersama pihak TNI bekerjasama menyelidiki kasus penembakan istri anggota TNI oleh orang tak dikenal di depan rumahnya di Kota Semarang, Senin (18/7).
Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kepala Penerangan Kodam IV/Diponegoro Letkol Bambang Hermanto mengatakanTim Gabungan TNI-Polri masih memburu Kopda M, suami Rina Wulandari (34), yang menjadi korban penembakan di depan rumahnya di Jalan Cemara III, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada 18 Juli 2022."Saat ini tim tengah fokus mencari keberadaan Kopda M untuk dimintai keterangan dalam rangka proses hukum lebih lanjut," kata Bambang Hermanto di Semarang, Sabtu (23/7/2022).

Baca Juga

Ia mempersilakan masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui keberadaan Kopda M. Kopda M sendiri diduga menghilang usai peristiwa penembakan yang menimpa istrinya oleh empat orang tak dikenal di depan rumahnya.

Bambang menuturkan Kopda M mangkir dari kesatuannya usai kejadian penembakan itu hingga saat ini. Sebelumnya, petugas gabungan kepolisian telah meringkus empat pelaku penembakan Rina Wulandari.

Bersama dengan para pelaku tersebut diamankan pula senjata api dan dua sepeda motor yang diduga sebagai sarana dalam tindak pidana tersebut.Polisi juga mengamankan satu pelaku lain yang diduga sebagai penjual senjata api yang digunakan dalam penembakan itu.

 

 
Berita Terpopuler