Sindiran Courtois: Kemenangan Barcelona Hanyalah Sebuah Kebetulan
Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, menilai timnya hanya kurang beruntung saat menjamu Barcelona sebulan lalu.
MADRID NEWS – Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, menyindir kemenangan Barcelona 0-4 di Stadion Santiago Bernabeu. Menurut pemain asal Belgia, kemenangan Barcelona atas Real Madrid sebulan lalu itu hanyalah sebuah kebetulan.
‘’Saya kecewa, tentu saja. Tetapi saya pikir dengan hasil dan sikap kami di kedua pertandingan sebelumnya dan setelahnya, menjadi jelas bahwa itu (kemenangan Barcelona) hanyalah sebuah masalah peluang,’’ kata Courtois kepada harian 'El Capitan', Sabtu (16/4/2022).
• Legenda Madrid Serang Ucapan Sombong Xavi Hernandez
Mantan kiper Chelsea itu mengatakan hasil pertandingan tersebut tidak menunjukkan Barcelona lebih hebat dari Real Madrid. Los Merengues hanya kurang beruntung karena faktanya Madrid tetap mampu memenangkan pertandingan sebelum dan sesudah pertandingan menjamu Barcelona tersebut.
• Guardiola: Maaf Manchester City, Saya Lebih Cinta Barcelona
• Kasus Messi Jilid II Dimulai, Siapa Yang Bakal Tinggalkan Barcelona
Sebelum menjamu Barcelona, Real Madrid berhasil menyingkirkan Paris Saint Germain di babak 16 besar Liga Champions. Setelah kekalahan dari Barelona, Real Madrid mampu memenangkan dua laga lokal guna mempertahankan posisinya di puncak klasemen La Liga Spanyol.
Selain itu, Real Madrid sukses menyingkirkan juara bertahan Chelsea sekaligus melenggang ke babak semifinal Liga Champions. Barcelona sebaliknya terdepak dari pentas Liga Europa setelah dipermalukan Eintracht Frankfurt di Camp Nou.
• Mbappe Pilih Rp 468 Miliar (Belum Pasti) atau Rp 1,15 Triliun (Sudah Pasti)
• Mbappe Memberontak Timnas Prancis, Tak Sudi Promosikan Coca Cola, KFC hingga Sponsor Judi
‘’Malam itu memang malam yang sangat buruk, tapi kami pulih dengan cepat. Anda tidak perlu terlalu memikirkan kekalahan,’’ katanya.
Courtois juga menyinggung aksi bangkit Real Madrid saat menjamu PSG di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Sempat tertinggal agregat 0-2, skuad Carlo Ancelotti mampu bangkit untuk mengunci tiket perempat final dengan agregat 3-2.
‘’Itu adalah mimpi yang indah. Semuanya meremehkan kami, tetapi kami mampu melakukannya. Itu adalah salah satu dari banyak malam ketika saya merasa paling beruntung untuk bermain di Real Madrid,’’ ujarnya.