Pascagempa, Warga Tolitoli Konawe Masih Mengungsi di Tenda

Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 yang terjadi Sabtu (26/3/2022)

Warga mendirikan tenda darurat di area pegunungan tidak jauh dari rumahnya di Desa Tolitoli, Konawe, Sulawesi Tenggara, Ahad (27/3/2022). Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 yang terjadi Sabtu (26/3/2022) mengakibatkan belasan rumah rusak ringan sehingga membuat warga mendirikan tenda darurat untuk hunian sementara.

Warga memilih tinggal dan tidur di teras rumahnya usai terjadi gempa bumi di Desa Tolitoli, Konawe, Sulawesi Tenggara, Ahad (27/3/2022). Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 terjadi Sabtu (26/3/2022) mengakibatkan belasan rumah rusak ringan sehingga membuat warga mendirikan tenda darurat untuk hunian sementara.

Foto udara warga mendirikan tenda darurat usai gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,2 di Kecamatan Lalonggasumeeto, Konawe, Sulawesi Tenggara, Ahad (27/3/2022). Sebagian warga di 15 desa di Kecamatan Soropia dan 12 desa di Kecamatan Lalunggasumeeto masih memilih tinggal di luar rumah karena khawatir akan terjadi gempa bumi susulan.

Foto udara pemukiman warga yang merupakan lokasi terdekat dari pusat gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,2 di Kecamatan Lalunggasumeeto, Konawe, Sulawesi Tenggara, Ahad (27/3/2022). Sebagian warga di 15 desa di Kecamatan Soropia dan 12 desa di Kecamatan Lalunggasumeeto masih memilih tinggal di luar rumah karena khawatir akan terjadi gempa bumi susulan.

Foto udara pemukiman warga yang merupakan lokasi terdekat dari pusat gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,2 di Kecamatan Lalunggasumeeto, Konawe, Sulawesi Tenggara, Ahad (27/3/2022). Sebagian warga di 15 desa di Kecamatan Soropia dan 12 desa di Kecamatan Lalunggasumeeto masih memilih tinggal di luar rumah karena khawatir akan terjadi gempa bumi susulan.

Rep: Jojon Red: Yogi Ardhi

REPUBLIKA.CO.ID, Warga mendirikan tenda darurat di area pegunungan tidak jauh dari rumahnya di Desa Tolitoli, Konawe, Sulawesi Tenggara, Minggu (27/3/2022). Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 yang terjadi Sabtu (26/3/2022) mengakibatkan belasan rumah rusak ringan sehingga membuat warga mendirikan tenda darurat untuk hunian sementara. 

 
Berita Terpopuler