Kru Divaksinasi, Sean Penn Kembali Syuting Gaslit

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Hollywood Sean Penn dikabarkan akan kembali syuting setelah dua bulan sebelumnya menolak melanjutkan pengambilan gambar untuk drama Gaslit. Awalnya, Penn memberikan syarat agar semua kru dan pemeran mendapatkan vaksinasi terlebih dulu sebelum dia ikut melanjutkan produksi.

Kali ini, Penn tampaknya sudah sepakat untuk menyelesaikan syuting Gaslit. Menurut laporan Deadline, dilansir AceShowbiz, Sabtu (2/10), aktor tersebut kembali syuting dalam durasi terbatas sejak Kamis (30/9) lalu.

Beberapa bulan lalu, Penn mengungkapkan kepada produser bahwa dia tidak bisa melanjutkan syuting sebelum semua pihak produksi yang bekerja dengannya telah divaksinas Covid-19.

Produksi film yang juga dibintangi Julia Roberts itu sempat berlanjut tanpa Penn sementara waktu. Namun, pihak studio tetap berusaha mencari jalan tengah untuk memenuhi tuntutan Penn.

Penn pun kini telah diyakinkan bahwa seluruh kru yang akan bekerja dengannya selama dua pekan ke depan telah divaksinasi. Selama negosiasi, aktor 61 tahun itu bahkan menawarkan agar melibatkan sukarelawan organisasi nirlaba Community Organized Relief Effort (CORE) yang diprakarsainya untuk memberikan vaksinasi wajib di lokasi syuting secara gratis.

Dalam wawancara dengan CNN pada Agustus, Penn menekankan prinsipnya tentang pentingnya vaksinasi. Dia meyakini bahwa setiap orang harus divaksinasi dan itu merupakan hal wajib, seperti menyalakan lampu depan mobil di malam hari.

"Tapi jelas itu tidak akan terjadi besok dan setidaknya itu bisa terjadi di beberapa area dan bisnis, banyak bisnis mulai memimpin itu," kata Penn.

Kala itu, Penn juga menegaskan kesediannya untuk kembali melanjutkan Gaslit setelah yakin bahwa 100 persen kru telah divaksinasi. Drama tersebut terinspirasi oleh podcast Slate "Slow Burn".

Dalam Gaslit, Penn memerankan John Mitchell yang merupakan seorang Jaksa Agung. Studio Gaslit, NBCUniversal, telah mewajibkan vaksinasi, khususnya pada "Zona A" yang melibatkan pemeran dan orang-orang yang tak mungkin menjaga jarak.

Pemain dan kru telah mendapatkan pemberitahuan melalui surel pada hari Rabu (29/9) untuk menginformasikan fasilitas vaksinasi Covid-19 gratis. Pesan itu menyatakan beberapa pilihan vaksin yang tersedia.

Vendor akan kembali dalam 21 hari untuk memberikan dosis kedua, jika diperlukan. Memo itu juga meminta anggota produksi untuk menunjukkan bukti vaksinasi kepada tim penguji Covid-19 ketika mereka muncul untuk giliran produksi berikutnya.