Warga DKI Diimbau Kurangi Intensitas Bepergian

Dengan mengurangi intensitas bepergian diharapkan dapat menghindari penularan virus.

Antara/Hafidz Mubarak A
Personel kepolisian melakukan patroli pengawasan protokol kesehatan di kawasan kuliner Jalan Sabang, Jakarta, Jumat (18/6/2021). Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa seluruh kegiatan di Jakarta dibatasi hingga 21.00 WIB sesuai dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menyusul meningkatnya kasus COVID-19 di Jakarta.
Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Warga DKI Jakarta mengurangi bepergian untuk menekan penyebaran virus corona yang masih tinggi di ibu kota. Dengan mengurangi intensitas bepergian diharapkan dapat menghindari potensi penularan virus.

Baca Juga

"Saya ingin mengajak kepada semua dari RS ini, ada pesan mari kurangi bepergian, mari kita hindari potensi penularan, mari kita pilih keselamatan," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Basweda, Senin (28/6).

Anies menegaskan bahwa bepergian memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terpapar virus, terutama bila warga memiliki penyakit penyerta atau komorbid yang berpotensi membuat kondisi tubuh menjadi fatal karena komplikasi.Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga berpesan agar warga segera melakukan vaksinasi, sehingga tubuh lebih siap dan memiliki imunitas jika terpapar virus corona.

"Lebih baik kita bersiap dengan mendapatkan vaksin sehingga badan kita jadi siap menghadapi bila sampai harus terpapar," kata Anies.

 

 

Ia pun mengajak warga untuk segera melakukan vaksinasi dengan mendaftar lewat aplikasi daring, JAKI, platform resmi berbagai layanan masyarakat yang dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta.

Pemprov DKI Jakarta menargetkan sebanyak 7,5 juta warga mendapat suntikan vaksin hingga Agustus 2021 untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity).

 

Dalam peninjauannya ke RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Senin, Anies melihat fasilitas seperti ruangan khusus ICU, bahkan untuk bayi, berjalan dengan baik untuk penanganan pasien, meskipun keterisiannya penuh.

 
Berita Terpopuler