Polisi Israel Tembak Mati Pemuda Palestina

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM --  Pasukan Israel menembak mati seorang pengemudi Palestina yang menabrakkan mobilnya ke penghalang jalan polisi. Menurut laporan Polisi Israel, peristiwa ini terjadi di Yerusalem dan melukai enam petugas pada Ahad (16/5).

Insiden itu terjadi di Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur yang dicaplok Israel, yang menjadi fokus kasus beberapa keluarga Palestina dapat diusir dari rumah yang diklaim oleh pemukim Yahudi. Video yang diperoleh Reuters menunjukkan sebuah mobil menabrak dengan kecepatan tinggi ke penghalang jalan.

Menurut keterangan polisi, serangan tersebut sengaja dilakukan. Polisi mengatakan petugas melepaskan tembakan, menewaskan pengemudi, yang namanya tidak segera dirilis.

Juru bicara Hamas yang berkuasa di Gaza, Abu Ubaida, memuji peristiwa yang dia gambarkan sebagai operasi heroik dan berani di Sheikh Jarrah. Sedangkan enam anggota polisi Israel telah mengalami luka-luka atas peristiwa itu.

Setelah malam tiba, polisi membawa derek mobil untuk memasang penghalang beton ke tempat yang sebelumnya ditabrak itu. Mereka memblokir pintu masuk ke lokasi penggusuran dan makam di dekatnya yang terkenal sebagai tempat pemakaman seorang imam besar Yahudi kuno.