Sampdoria dihajar Atalanta, Ranieri: Hasil yang Adil

Sampdoria kembali merasakan kekalahan pada lanjutan Serie A

EPA-EFE/SIMONE ARVEDA
Pelatih kepala Sampdoria Claudio Ranieri bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia UC Sampdoria vs Atalanta Bergamasca Calcio di stadion Luigi Ferraris di Genoa, Italia, 28 Februari 2021.
Rep: Frederikus Bata Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, GENOA -- Sampdoria kembali merasakan kekalahan pada lanjutan Serie A musim 2020/21. Pekan lalu, La Samp ditumbangkan Lazio.

Baca Juga

Teranyar, rival sekota Genoa itu tak berdaya saat berhadapan dengan Atalanta. Menjamu La Dea di Stadion Luigi Ferraris, Ahad (28/2) malam WIB, I Blucerchiati kebobolan dua gol tanpa balas.

Pelatih tuan rumah, Claudio Ranieri bereaksi. Ia enggan menyalahkan pasukannya.

Menurut Ranieri, apa yang terjadi murni karena kubu lawan lebih unggul secara kualitas. Anak asuhnya bisa mengimbangi dalam 45 menit awal.

Mereka menekan tinggi. Namun agresivitas para penggawa Il Doria tak bertahan sepanjang 90 menit.

 

 

"Pada babak kedua, kualitas Atalanta muncul. Ini hasil yang adil," ujar Ranieri.

Pada pertandingan ini, sang arsitek tidak menurunkan Keita Balde sejak awal. Eks Lazio itu baru masuk pada menit ke-61.

Ranieri menjelaskan, Balde tidak dalam kondisi fisik yang baik. Bahkan saat jumpa Biancoceleste, penyerang asal Senegal itu tak terlihat bugar.

Sebagai gantinya, Ranieri menggunakan jasa Antonino La Gumina. Ia menilai striker 25 tahun itu menjalankan fungsinya dengan baik.

"Dia berlari ke ruang kosong. Dia berkorban untuk tim. Begitu saya menariknya, kami lebih menderita," tutur sosok yang pernah melatih Chelsea, Juventus, Leicester City, Inter Milan, Valencia, dan AS Roma itu.

 

 

Kekalahan ini belum mengubah posisi Sampdoria. Fabio Quagliarella dan rekan-rekan masih bertengger di tangga ke-10 klasemen sementara Serie A.

Il Doria mengoleksi 30 poin dari 24 laga. Masih ada 14 pertandingan tersisa.

 

 

 

 
Berita Terpopuler