BRI Bagikan 16,4 juta Lembar Saham kepada Karyawan

Saham yang diberikan kepada karyawan adalah hasil buyback saham pada tahun lalu.

Republika/Prayogi
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membagikan saham kepada karyawan melalui Program Kepemilikan Saham Pekerja atau management and employee stock option program (MESOP). Keputusan tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Rep: Novita Intan Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membagikan saham kepada karyawan melalui Program Kepemilikan Saham Pekerja atau management and employee stock option program (MESOP). Keputusan tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Kamis (21/1) malam.

Baca Juga

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, jumlah saham yang disebar kepada karyawan tersebut sebanyak 16,4 juta lembar. Adapun saham tersebut merupakan hasil pembelian kembali atau buyback saham yang beredar publik oleh perseroan.

"RUPSLB juga menyetujui pengalihan saham hasil pembelian kembali saham (buyback) yang disimpan sebagai saham treasuri (treasury stock) sebanyak-banyaknya 16,4 juta lembar saham dalam rangka pelaksanaan Program Kepemilikan Saham Pekerja," ujarnya Kamis.

Rapat tersebut juga menyetujui perubahan anggaran dasar perseroan dalam rangka penyesuaian dengan POJK No.15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan RUPS Perusahaan Terbuka dan POJK No.16/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan RUPS Perusahaan Terbuka Secara Elektronik. Pemegang saham juga mengukuhkan pemberlakuan peraturan Menteri BUMN RI No. PER-08/MBU/12/2019 tanggal 12 Desember 2019 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara beserta perubahannya.

 

Rapat juga mengukuhkan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN RI No. PER-11/MBU/11/2020 tanggal 12 November 2020 tentang Kontrak Manajemen dan Kontrak Manajemen Tahunan Direksi Badan Usaha Milik Negara beserta perubahannya.

Pemegang saham menyetujui pemberhentian tiga direksi perseroan. Ketiganya adalah Direktur Bisnis, Kecil, Ritel, dan Menengah Priyastomo, Direktur Human Capital Herdy Rosadi Harman, dan Direktur Keuangan Haru Koesmahargyo.

"Menguatkan pemberhentian dengan hormat Wisto Prihadi sebagai Direktur Kepatuhan perseroan yang diangkat berdasarkan keputusan RUPS tahunan 2020 tanggal 18 Februari 2020," katanya.

Keputusan rapat menyetujui pengalihan 2 direktur perseroan, yakni Indra Utoyo semula Direktur Digital, Teknologi Informasi, dan Operasi menjadi Direktur Digital dan Teknologi Informasi. Lalu, Achmad Solichin Lutfiyanto semula Direktur Jaringan dan Layanan menjadi Direktur Kepatuhan.

 

Kemudian, pemegang saham  menyetujui untuk menunjuk empat direksi baru. Pertama, Amam Sukriyanto sebagai Direktur Bisnis Kecil dan Menengah. Kedua, Agus Winardono sebagai Direktur Human capital. Ketiga, Viviana Dyah Ayu Retno sebagai Direktur Keuangan. Keempat, Arga Mahanana Nugraha sebagai Direktur Jaringan dan Layanan.

 
Berita Terpopuler