Ribuan Warga Arab Saudi Berduyun-duyun Lakukan Vaksinasi

Warga Arab Saudi dan ekspatriat bisa mendaftar untuk vaksin Covid-19 lewat aplikasi.

AP Photo/LM Otero
Ribuan Warga Arab Saudi Berduyun-duyun Lakukan Vaksinasi Covid-19.
Rep: Mabruroh Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Ribuan orang berbondong-bondong ke pusat vaksinasi di Riyadh, Jeddah, dan Provinsi Timur untuk menerima vaksin virus corona. Menurut Kementerian Kesehatan Saudi, outlet medis khusus serupa akan segera dibuka di semua wilayah Kerajaan.

Baca Juga

Kementerian telah mengundang semua warga Saudi dan ekspatriat mendaftar untuk divaksin melalui aplikasi Sehaty. Pengguna dapat mendaftar setelah mengunduh aplikasi melalui http://onelink.to/yjc3nj. 

Dilansir dari Arab News, Rabu (6/1), mereka akan menerima pesan teks dalam waktu 48 jam setelah mendaftar. Pesan tersebut berisi tanggal untuk melakukan vaksinasi.

Arab Saudi pada Selasa (5/1) melaporkan sembilan kematian terkait virus baru, menjadikan 6.265 jumlah total orang di negara itu yang meninggal setelah tertular virus.

 

Sedangkan kasus baru yang tercatat di kerajaan sebanyak 104 kasus baru, menjadikan total jumlah kasus sebanyak 363.259. Sebanyak 2.239 merupakan kasus aktif, di mana 364 pasien tergolong serius.

Menurut kementerian, 47 dari kasus yang baru tercatat berada di Riyadh, 24 di Makkah, dan empat di Madinah. Selain itu, 146 lebih pasien telah pulih dari Covid-19, meningkatkan jumlah pemulihan di Kerajaan menjadi 354.755.

Arab Saudi sejauh ini telah melakukan 11.174.310 uji reaksi berantai polimerase, dengan 39.433 telah dilakukan dalam 24 jam terakhir. Klinik kesehatan Saudi yang didirikan oleh kementerian sebagai pusat pengujian atau pusat perawatan telah menangani ratusan ribu orang di seluruh negeri sejak merebaknya pandemi Covid-19. Di antara pusat pengujian, pusat Taakad, menyediakan tes Covid-19 bagi mereka yang tidak menunjukkan atau hanya menunjukkan gejala ringan atau yakin telah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi.

Klinik Tetamman, menawarkan perawatan dan saran bagi mereka yang memiliki gejala virus, seperti demam, kehilangan rasa dan bau, dan kesulitan bernapas. Arab Saudi telah menjadi salah satu negara pertama yang memperoleh vaksin yang disetujui dari perusahaan internasional terkemuka dan melalui COVAX.

 

https://www.arabnews.com/node/1787896/saudi-arabia

 
Berita Terpopuler