Pele: Maradona, Tunggu Saya, Kita akan Main Bola di Langit
Pele dan Diego Maradona adalah dua legenda sepak bola yang sangat dihormati dunia.
REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAOLO -- Pele dan Diego Maradona adalah dua legenda sepak bola yang sangat dihormati di dunia. Keduanya bersaing reputasi, tetapi saling menghormati.
Pele legenda Brasil dan Maradona legenda Argentina. Keduanya menginspirasi banyak orang di dunia.
Kini, Maradona telah tiada pada Rabu (25/11). Kabar tersebut dengan sekejap membawa kesedihan ke seluruh warga dunia tak terkecuali Pele. Ia pun mengirimkan pesan khusus atas kematian Maradona. Pele menunjukkan Maradona adalah sahabatnya, meski bersaing status terhebat di lapangan hijau.
"Pasti suatu hari kita akan menendang bola bersama di langit, Diego. Sungguh menyedihkan, kehilangan teman seperti ini," kata Pele dalam pesannya dilansir dari Marca, Kamis (26/11).
Pele memenangkan tiga Piala Dunia bersama Brasil, yaitu pada 1958, 1962, dan 1970. Sedangkan, Argentina memenangkan juara dunia bersama Argentina pada 1986. Keduanya sama-sama pernah mengangkat juara dunia di Estadio Azteca.
Maradona mengawali kariernya bersama Argentinos Juniors pada 1976 sampai 1981. Dia kemudian pindah ke Boca Juniors sebelum berseragam Barcelona 1982-1984. Dia pindah ke Napoli lalu Sevilla, Newell’s Old Boys, dan menutup kariernya di Boca Juniors.
Maradona pernah menjajaki dunia kepelatihan. Namun kesuksesannya tak seperti ketika menjadi pemain. Ia tercatat pernah menjadi pelatih Mandiyu de Corrientes, Racing Club, timnas Argentina, dan Al Wasl FC.
Maradona dikenal dengan si Tangan Tuhan berkat gol kontroversialnya melawan Inggris pada Piala Dunia 1986. Sprint Maradona dengan membawa bola dan melewati beberapa pemain sebelum menjebol gawang Inggris juga menjadi aksi yang dikenal dunia.