Lewat Aida, Putri Ayudya Luapkan Perasaan Terpendam
Putri Ayudya butuh waktu lama untuk mengiyakan tawaran main sebagai Aida di 'Mudik'.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Aktris Putri Ayudya meluapkan perasaan terpendamnya lewat peran Aida di film Mudik. Dalam film yang tayang di Mola TV itu, ia beradu akting dengan Ibnu Jamil (Firman).
“Pas aku mendapatkan Aida, gila nih perasaan terpendam bisa diungkapkan lewat Aida,” kata Putri dalam konferensi pers virtual film Mudik, yang disimak di Jakarta, Senin (24/8).
Putri menjelaskan, karakter Aida menggambarkan kebanyakan perempuan di Indonesia yang merasa harus hidup dengan harapan-harapan tertentu. Di dalam film itu, Aida diceritakan dalam perjalanan untuk terus mencoba bersama suaminya, Firman (Ibnu Jamil).
Seperti banyak perempuan Indonesia, karakter Aida sering kali memendam kalau ada masalah dan berusaha menanganinya sendiri. Aktris kelahiran 20 Mei 1988 itu ditawari peran Aida sekitar setahun sebelum syuting.
Putri butuh waktu lama mengiyakan tawaran Aida. Mantan presenter acara “Jejak Petualang” itu khawatir apakah bisa menghadirkan Aida pada dirinya.
Ternyata, bagi Putri, Aida justru membuatnya bisa meluapkan perasaannya yang terpendam. Putri memang menganggap seni peran sebagai katarsis untuk menuangkan segala isi hati dengan bebas.
“Walaupun Aida beda dengan aku yang pecicilan, tapi ada yang bisa diambil dari Aida,” ujar Putri.
Film Mudik bercerita tentang Aida (Putri Ayudya) dan suaminya Firman (Ibnu Jamil) yang memutuskan mudik ke kampung halaman menjelang Lebaran meski keduanya tengah berkonflik. Di tengah perjalanan, mereka mengalami sebuah peristiwa tragis yang mempertemukannya dengan Santi (Asmara Abigail), perempuan desa yang pada akhirnya justru mengubah pandangan hidup Aida dan Firman tentang rumah tangga dan masa depan mereka.
Mola TV menayangkan secara eksklusif film terbaru karya sutradara Adriyanto Dewo mulai 28 Agustus 2020. Tak perlu berlangganan, penonton cukup membayar tiket seharga Rp 17.500 untuk menonton Mudik.