Ini Perbedaan Takut dan Cemas

pixabay
Banyak berteman bisa membantu seseorang mengatasi rasa cemasnya.
Rep: C04 Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, Seringkali kita merasa sulit membedakan antara takut dan cemas. Sebagian orang bahkan menganggap takut dan cemas tidak memiliki perbedaan yang berarti.

Akan tetapi menurut spesialis kejiwaan dr Danardi Sosromihardjo, SpKJ (K) gangguan kejiwaan tersebut jelas memiliki perbedaan. Namun, secara keseluruhan biasanya keduanya masih masuk ke dalam kelompok gangguan jiwa ringan. Akan tetapi apabila tidak ditangani dengan baik akan meningkatkan derajat gangguan tersebut.

"Takut biasanya muncul ketika bencana sudah terjadi. Sedangkan cemas, muncul ketika bencana belum terjadi," ungkap sang dokter, dalam acara Pfizer Press Circle di Restoran Marche Jakarta, beberapa waktu lalu.

Namun, ia melanjutkan bahwa takut maupun cemas keduanya memiliki penyebab yang sama. Bisa diakibatkan oleh faktor trauma, tekanan, gangguan hormonal hingga penyakit otak.

"Tapi keduanya bisa sembuh, asalkan dilakukan penanganan yang benar. Jika perlu lakukan terapi dengan psikolog atau psikiater agar mendapat pengobatan yang tepat," tambahnya.

Terapi lain yang ia anjurkan adalah lakukan sosialisasi dengan teman sebanyak-banyaknya. Agar perasaan takut dan cemas tersebut dapat berkurang.

Ketika seseorang mengalami kecemasan dan gangguan jiwa lainnya sebenarnya bisa dihindari dengan hal-hal yang sederhana. Menurut spesialis kejiwaan dr Andri SpKJ, FAPM, cara untuk menghindari cemas dan stres adalah sebagai berikut.

Mengenali diri sendiri
Dengan mengenali diri sendiri, seseorang menjadi tahu kelemahan dan kelebihan pada dirinya.

Berbagi cerita dengan teman
Untuk menghindari cemas dapat juga dilakukan dengan bersosialisasi dan berbagi cerita dengan teman. Dengan berbagi cerita dengan teman maka tidak akan merasa sendirian dan dapat membuat diri kita merasa nyaman.

Terapkan dan pelihara hidup sehat
Selain menerapkan pola hidup sehat, melakukan kegiatan berolahraga juga tak kalah penting dilakukan karena olahraga meningkatkan hormon endorfin dalam tubuh seseorang.

Jauhi rokok dan alkohol

Rokok, alkohol dan narkotika sebaiknya penting untuk dijauhi. Hal ini dikarenakan apabila dekat dengan hal-hal buruk seperti itu, maka akan sering mengalami cemas, hidup tidak akan tenang dan nyaman.

 
Berita Terpopuler