Menag: Calhaj Risti Sebaiknya Ditunda Pemberangkatannya

antaranews
calon haji lansia berisiko tinggi
Rep: Maniarti Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Agama Lukman Hakim Saiduddin mengatakan calon jamaah haji risiko tinggi (risti) sebaiknya ditunda pemberangkatannya. Hal ini berkaitan dengan isthitaah (kemampuan) jamaah haji di bidang kesehatan.

"Supaya tidak menjadi beban bagi petugas haji kita yang terbatas," ujar Lukman saat ditemui usai pembukaan acara rakernas evaluasi haji di hotel Mercure Ancol Jakarta, Selasa (3/11).

Ia menjelaskan, karena jumlah petugas haji yang sangat terbatas maka diharapkan petugas haji ini tidak tersita waktunya hanya karena menangani jamaaj risti.

Ini dikarenakan, penanganan jamaah haji risti dengan jamaah biasa berbeda. Untuk menangani jamaah risti maka diperlukan jumlah petugas tiga atau empat kali lipat.

Untuk itu,  demi menjaga keselamatan jiwa calon jamamaah haji risti maka sebaiknya ditunda pemberangkatannya dan diberi kesempatan dua kali musim haji.

Ia melanjutkan, adapun terkait usulan kementerian kesehatan yang meminta agar pembinaan kesehatan jamaah haji dilakukan dua tahun sebelum pemberangkatan jamaah maka hal itu akan dikaji lebih lanjut dalam rakernas evaluasi haji ini.


 
Berita Terpopuler