REPUBLIKA.CO.ID, LUSAIL -- Impian Luka Modric untuk meraih trofi Piala Dunia 2022 tak bisa menjadi kenyataan. Ini setelah langkah tim nasional (timnas0 Kroasia terhenti di babak empat besar.
The Blazers gagal melewati adangan Argentina. Modric dan rekan-rekan takluk 0-3 dari La Albiceleste di Lusail Stadium, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Setelah pertandingan tersebut, sang gelandang terlihat sangat kecewa.
Modric langsung mendapat dukungan moril dari bintang kubu lawan, Angel Di Maria. Bukan sesuatu yang aneh. Keduanya pernah berbagi kamar ganti di Real Madrid.
Kini Modric masih bertahan di Madrid. Di Maria sudah pindah ke sejumlah klub. Relasi antara keduanya tetap terjaga.
"Ketika sebagian besar pemain Argentina berlari ke lapangan untuk merayakan, Di Maria menuju Modric terlebih dahulu. Itu langkah berkelas lainnya dari winger Juventus tersebut, yang pada duel ini berada di bangku cadangan," demikian laporan yang dikutip dari Mirror.co.uk.
Di Maria salah satu sosok pembeda di skuad La Albiceleste era Lionel Scaloni. Ia mencetak gol tunggal kemenangan tim Tango atas Brasil di final Copa America 2021. Tepatnya pada Juli tahun lalu.
Berjalannya waktu, sang winger tidak lagi selalu menjadi starter. Usianya telah menyentuh angka 34. Terkadang ia mendekam di ruang perawatan.
Itu membuat Scaloni menaruhnya di bangku cadangan. Sang winger tak keberatan akan hal itu. Ia hanya butuh satu pertandingan lagi untuk memperjuangkan satu gelar yang belum pernah diraihnya.
Modric juga masih memiliki satu partai tersisa di Qatar. Kroasia akan bertanding memperebutkan tempat ketiga. Sebuah laga pelipur lara.
Setelahnya, belum diketahui apakah Modric akan langsung pensiun dari timnas atau tidak. Pasalnya, dalam enam bulan ke depan, the Blazers bertanding di semifinal UEFA Nations League musim 2022/2023.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
