Pantouw Bersaudara Boyong Dua Emas Judo Bagi DKI Jakarta

Judoka DKI Jakarta Gregory Ignacito Pantouw (kanan) dan kakaknya Gerald George Pantouw (kiri) berpose menggigit medali emas yang mereka raih dari ajang PON XX Papua. Gregory berjaya di nomor -90 kg, sementara Gerald juara di nomor -81 kg.
Judoka DKI Jakarta Gregory Ignacito Pantouw (kanan) dan kakaknya Gerald George Pantouw (kiri) berpose menggigit medali emas yang mereka raih dari ajang PON XX Papua. Gregory berjaya di nomor -90 kg, sementara Gerald juara di nomor -81 kg.
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra

REPUBLIKA.CO.ID, MIMIKA -- Dua judoka kakak beradik asal DKI Jakarta yaitu Gerald George Pantouw dan Gregory Ignacito Jeremy Pantouw sukses memboyong dua medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Kamis (30/9). Keduanya berjaya pada babak final di kelas berbeda.

Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Graha Eme Neme Yauware, Mimika, Gerald tampil lebih dulu di babak final nomor perorangan putra -81 kg melawan wakil Jawa Barat I Kadek Pasek Krisna. Pertandingan keduanya berjalan alot hingga menghabiskan hampir 20 menit, termasuk 14 menit di antaranya berjalan dalam golden score.

Baca Juga

"Total ada tiga pertandingan, paling sulit di final. Lebih dari 14 menit di golden score. Awalnya sulit menundukkan dia, tapi di judo harus pakai taktik dan strategi, saya tunggu dia lelah baru saya serang balik," tutur Gerald dalam konferensi pers di Mimika.

Pada sesi sore, giliran adiknya yang tampil pada nomor -90 kg. Jeremy tampil di babak final meladeni atlet tuan rumah Kadek Arfclinton Muliaartha. Sebagai atlet pendatang, Jeremy sempat merasa grogi karena dukungan untuk lawan jauh lebih besar. Meski begitu, ia juga sukses mengikuti langkah kakaknya dengan memboyong emas bagi DKI Jakarta juga lewat golden score.

Dengan hasil ini, maka kontingen judo DKI Jakarta mencatatkan tiga medali emas di hari kedua pertandingan cabang olahraga bela diri asal Jepang ini. Perolehan emas pertama, didapatkan lewat kemenangan Qori Amrullah Al Haq di nomor -73 kg, mengalahkan judoka Jawa Barat, Iksan Apriyadi. Qori menang ippon, atau skor tertinggi dengan membanting lawan, dengan sisa waktu satu menit 56 detik.

 

Komentar

Terkait


Pemain Banten Agassi Goantara berusaha menerobos pertahanan Jabar pada penyisihan Grup A basket 5x5 PON XX Papua, di Mimika, Kamis (30/9).

Tim Basket Putra Jabar Buka Peluang ke Semifinal

Pemain polo air DKI Jakarta Gyasi Kahlitijani (kiri) berusaha melempar bola dengan dihadang pemain polo air Jambi Endrianto Dwi Kurnia (kanan) pada pertandingan Polo Air putra PON Papua di Stadion Akuatik, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (30/9/2021). Tim polo air DKI Jakarta menang telak atas Jambi dengan skor akhir 26-4.

Polo Air Putra DKI Pimpin Klasemen PON Usai Kalahkan Jambi

Pesepak bola Jawa Barat Egi Regiansyah (kiri) berebut bola dengan pesepak bola NTT Daud Esthen Banoet (kanan) saat pertandingan penyisihan Sepak Bola putra PON Papua di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Kamis (30/9/2021). Jawa Barat menang tipis atas NTT dengan skor akhir 1-0.

Sepak Bola Jabar Kalahkan Tim Nusa Tenggara Timur 1-0

Karyawan membersihkan suvenir maskot PON Papua Kangpho dan Drawa dipusat oleh-oleh Abepura, Kota Jayapura, Papua, Kamis (30/9/2021). Suvenir yang terbuat dari kayu susu (Alstonia scholaris (L.) R.Br.) dan fiberglass tersebut dijual dengan harga Rp300 ribu per buah.

Sentra Suvenir Maskot PON XX Papua

Judoka DKI Jakarta Qori Amrullah Al Haq berselebrasi setelah meraih emas putra -73 kg di PON XX Papua.

Jakarta Amankan Emas Ke-19 PON dari Judo

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

Ikuti

× Image