REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Pasangan nomor urut 4 dalam Pilkada Indramayu, Nina Agustina - Lucky Hakim yagn diusung PDIP mengklaim, memenangkan Pilkada 2020 Kabupaten Indramayu. Kemenangan ini cukup mengejutkan, mengingat selama ini Partai Golkar selalu unggul dalam pilkada setidaknya dalam 20 tahun terakhir.

Klaim kemenangan itu berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat lembaga survei. Salah satu lembaga survei, Indikator, merilis hasil hitung cepat dalam Pilkada Indramayu. 

Untuk pasangan Nina – Lucky, unggul dengan perolehan suara 37, 49 persen. Di posisi dua, ada pasangan pasangan nomor urut 3, yakni Daniel Mutaqien-Taufik Hidayat dengan 29,29 persen.

Di posisi ketiga, ada pasangan nomor urut satu, yakni Sholihin-Ratnawati dengan 24,58 persen. Untuk posisi keempat atau terakhir, yakni pasangan perseorangan Toto Sucartono-Deis Handika dengan perolehan 8,63 persen.

"Inilah realita yang ada. Saat ini, kita bisa mengatakan paslon empat sudah menang," kata calon wakil bupati Indramayu, Lucky Hakim, di posko kemenangan di Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, Rabu (9/12). 

Meski demikian, Lucky mengaku, tetap menghormati hasil real count KPU. Dia menilai, hasil quick count biasanya tidak jauh berbeda dengan real count.

Lucky pun menyampaikan, terima kasih kepada partai, kader, simpatisan serta semua pihak yang bekerja keras membantunya memenangkan Pilkada Indramayu.

"Tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Terima kasih semuanya," tandas calon wakil bupati yang diusung PDIP, Gerindra dan Nasdem tersebut.