REPUBLIKA.CO.ID, WAMENA- Gabungan personel TNI-Polri di Kabupaten Tolikara, Provinsi Papua melakukan patroli mengantisipasi rencana demonstrasi terkait lambatnya pengumuman hasil seleksi penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) formasi tahun 2018.
Kabag Ops Polres Tolikara, Polda Papua, AKP Klemens Titirlolobi, di Karubaga, Senin (4/8), mengatakan patroli dilakukan dengan berjalan kaki.
"Kami TNI-Polri akan terus berupaya menjaga keamanan tetap terkendali. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,TNI-Polri siap mengatasi sehingga tercipta situasi yang aman dan damai di Tolikara," katanya melalui rilis yang diterima Antara.
Ia mengatakan hingga kini situasi di Tolikara masih aman terkendali namun personel tetap disiagakan. "Situasi masih dalam keadaan aman tetapi hal tersebut tidak membuat kami terlena," katanya.
Kabag ops mengatakan rencanya demontrasi hendak dilakukan oleh peserta tes CASN dan masyarakat yang tidak puas karena belum tersalurkannya bantuan langsung tunai (BLT).
Pada 30 Juli lalu, ratusan masyarakat Tolikara juga mendatangi Mapolres Jayawijaya terkait belum tersalurkan bantuan beras Pemerintah Tolikara. Walau kedatangan masyarakat disambut baik, namun Polres Jayawijaya tidak bisa memberikan jawaban atas keluhan mereka.
Kasat Reskrim Polres Jayawijaya AKP Suheriadi yang saat itu menemui massa, hanya menyarankan masyarakat melaporkan kepada keluhan mereka kepada Polres Tolikara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
