Selasa 21 Jul 2020 19:00 WIB

Wakili Perempuan, Suprianti Maju Pilkada Kotawaringin Timur

Suprianti berkeinginan memajukan perempuan Kotawaringin Timur.

Suprianti berkeinginan memajukan perempuan Kotawaringin Timur. Pilkada (ilustrasi)
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Suprianti berkeinginan memajukan perempuan Kotawaringin Timur. Pilkada (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Perebutan kursi orang nomor satu Kotawaringin Timur terus bergulir. Para kandidat calon kepala daerah pun menanti tiket dari partai politik guna menjadi perahu maju di Pilkada 2020. 

Tak terkecuali bagi Suprianti Rambat pengusaha properti di Kotim. Lalu, apa yang dijual dari seorang Suprianti maju di Pilkada 2020? 

Baca Juga

Saat berbincang santai dengan awak media, wanita yang akrab disapa Ibu Rambat ini memaparkan pentingnya pembangunan ekonomi kerakyatan khususnya di Kotim yang memiliki hasil bumi yang melimpah.   

Untuk target jangka pendek sendiri pemilik PT Wengga Citra Jaya ini, menegaskan ingin mengembalikan harga perdagangan karet dan rotan yang sempat drop saat pandemi Covid-19. 

"Saya pribadi ingin meski sebagai pendatang, berkontribusi membangun Kotim, terutama di bidang ekonomi kerakyatan. Saat Covid ekonomi drop, harga jual karet dan rotan sedang menurun, perlu sentuhan seorang pengusaha mengembalikan dan membangkitkan pasar sumber daya alam  Kotim," kata Suprianti. 

Bercita cita membangun Kotim yang lebih baik, selama sembilan bulan terakhir ini pun, Suprianti terus menemui masyarakat Kotim untuk bertatap muka serta menyerap aspirasi dari masyarakat. 

"Selama sembilan bulan saya berkeliling, Masyarakat ini rindu perubahan, karena selama 75 tahun Kotim dipimpin bapak bapak mengapa kali ini tidak seorang Ibu yang memimpin," ujarnya.  

Sementara itu disinggung mengenai surat rekomendasi partai untuk maju di Pilkada 2020, Suprianti optimis mendapat tiket dari PDIP untuk maju menjadi Calon Bupati Kotim.  

"Saya optimis dan berharap besar berpeluang mendapat restu dari PDIP sebagai Calon Bupati Kotim," ujar dia. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement