Friday, 17 Syawwal 1445 / 26 April 2024

Friday, 17 Syawwal 1445 / 26 April 2024

Bea Cukai Dorong Daerah Tingkatkan Ekspor

Kamis 01 Aug 2019 10:34 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

Bea Cukai Sibolga bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia I cabang Sibolga dan Pemerintah Daerah Sibolga selenggarakan focus group discussion bertajuk 'Menggali Potensi Perekonian Daerah dengan Menggalakkan Ekspor Melalui Pelabuhan Sibolga'.

Bea Cukai Sibolga bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia I cabang Sibolga dan Pemerintah Daerah Sibolga selenggarakan focus group discussion bertajuk 'Menggali Potensi Perekonian Daerah dengan Menggalakkan Ekspor Melalui Pelabuhan Sibolga'.

Foto: Bea cukai
Kegiatan ekspor impor melalui pelabuhan Sibolga sempat vakum.

REPUBLIKA.CO.ID, SIBOLGA --  Bea Cukai menjalin daerah untuk terus meningkatkan ekspor. Bea Cukai Sibolga bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia I cabang Sibolga dan Pemerintah Daerah Sibolga selenggarakan focus group discussion bertajuk 'Menggali Potensi Perekonian Daerah dengan Menggalakkan Ekspor Melalui Pelabuhan Sibolga'. 

Kegiatan ini merupakan perwujudan fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai memfasilitasi perdagangan dan industri di Indonesia. Kepala Kantor Bea Cukai Sibolga, Kurnia Saktiyono mengungkapkan Bea Cukai terus berupaya untuk berperan lebih aktif dalam mendorong perekonomian negara. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggalakkan ekspor.

Baca Juga

"Jika pajak diibaratkan sebagai buah yang terdapat di pohon, maka peran Bea Cukai bukan hanya untuk memetiknya namun juga merawatnya agar dapat terus menghasilkan buah (pajak) yang berkualitas,” kata dia.

Wali kota Sibolga, Syarfi Hutahuruk mengungkapkan Pemerintah Kota Sibolga siap mendukung program dari Bea Cukai. “Kami dari Pemkot Sibolga siap mendukung program pengembangan yang dilakukan oleh kantor Bea Cukai Sibolga. Sinergitas antara instansi vertikal dengan Pemerintah Daerah harus terjalin dengan baik, agar bisa sama-sama bergerak,” ucapnya.

Potensi yang dimiliki daerah Sibolga dapat dikatakan cukup memadai untuk ekspor. Namun, produksi yang kurang memenuhi target serta beberapa persyaratan lainnya juga yang belum dapat ditunaikan menjadi salah satu penyebab vakumnya kegiatan ekspor impor melalui pelabuhan Sibolga ini. 

Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Sibolga, Augustia Waruru mengungkapkan pihaknya siap menerima kapal yang masuk melalui Pelabuhan Sibolga ini. "Asalkan semua peraturan persyaratan yang ditetapkan sudah dipenuhi," kata Augustia.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler