REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Permintaan Toyota Avanza, tetap tumbuh sebesar 13,3 persen menjadi 114.434 unit pada Januari-Juli 2012 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 101.015 unit, di tengah persaingan yang semakin ketat di segmen kendaran serbaguna (MPV) kecil.

"Permintaan Avanza tetap naik terus, meskipun banyak pemain baru di segmen MPV kecil," kata Presdir PT Toyota Astra Motor (TAM) Johnny Darmawan usai melepas mudik bareng 100 pengguna Avanza, di Jakarta, Rabu.

Saat ini, lanjut dia, rata-rata penjualan Avanza sekitar 16.500 unit per bulan. Jumlah tersebut terus meningkat dibandingkan tahun 2010 yang rata-rata penjualannya sebanyak 14 ribu unit per bulan, dan 2011 sebanyak 15 ribu unit per bulan.

Bahkan, kata Johnny, permintaan Avanza sampai saat ini masih di atas kemampuan pasokan, sehingga pengiriman mobil tersebut harus mengalami masa tunggu.  "Kami masih kekurangan pasokan Avanza, karena permintaannya juga terus tumbuh," ujarnya.

GM Perencanaan Perusahaan dan Hubungan Masyarakat TAM Widyawati Soedigdo menambahkan, permintaan Avanza mencapai sekitar 20 ribu sampai 21 ribu unit per bulan.

Namun pasokan dari PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang memproduksi Avanza paling banyak di angka 17 ribuan unit.  "Pasokannya sudah mentok sekitar 17 ribu-an unit, sementara permintaan masih tumbuh," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut dia, penjualan Avanza diperkirakan tidak akan tumbuh lebih besar lagi, karena pasokan terbatas.

Pada Juli, penjualan Avanza secara ritel sampai ke konsumen mencapai 17.604 unit naik 5,4 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 16.699 unit.  "Penjualan bulan ini tidak akan jauh berbeda, karena tinggal pengiriman saja," ujarnya

Ikuti Whatsapp Channel Republika