REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Literasi finansial perlu diajarkan sedini mungkin pada anak. Jangan sampai, anak yang sudah paham soal uang malah terjerumus pada hal negatif karena kekurangan literasi finansial.
"Menurutku penting. Karena anak sudah berinteraksi juga dengan uang, misalnya ikut belanja, ke ATM, atau lihat orang tuanya belanja online shop," kata blogger Helena Safitri dalam "Interactive Live IG Talk" dengan @teduhmindful, Senin (28/9).
Ibu dua anak itu meyakini kurangnya literasi finansial pada anak bisa membuat mereka kurang bijak mengelola uang saat dewasa. Apalagi, uang itu bagian dari kehidupan sehari-hari.
Financial educator Shintya Rachma Utami mengatakan, literasi fianasial itu luas, tak hanya tentang uang saja. Karena itu, proses belajarnya harus menyenangkan agar anak mudah paham dan tidak bosan, sebab yang paling penting adalah bagaimana memberi informasi pada anak itu bisa diterima dengan baik.
Helena mengatakan, cara belajar anak-anak adalah dengan bermain. Dengan permainan Paket Jago Atur Uang (Juara), dia mengatakan anaknya, Sid yang berusia lima tahun lebih mudah memahami literasi finansial.
Biasanya, literasi finansial mulai diajarkan untuk anak usia sekolah dasar (SD). Namun, Peket Juara dengan konsep 3B (bercerita, bermain, dan beraksi) membuat anaknya mudah dalam pengenalan pengelolaan uang dan lekat di keseharian anak.
“Yang dibahas bisa kompleks banget, dari buku cerita, anaknya punya inspirasi si tokoh Juara meraih mimpinya,” ujar Helena.
Dalam Instagram @teduhmindful, Paket Juara merupakan permainan yang membuat anak senang nabung. Paket Juara terdiri dari buku cerita interaktif, board games Juara, dan literasi set. Buku cerita Juara ditulis dengan bahasa yang mudah untuk anak, interaktif, dan menyenangkan.
Board games Juara merupakan permainan pengelolaan uang saku untuk anak mulai usia lima tahun. Di papan permainan itu, anak atau pemain diajak menabung. Anak juga akan mengenal jenis uang kertas.
Lima manfaat bermain papan permainan Juara, yakni anak mengenal uang, memahami uang saku, memiliki tujuan keuangan, mengenal konsep menghasilkan, dan pre-intro ke dana darurat. Literasi set mengajak anak membangun kebiasaan baik mengelola uang sejak dini dan visualisasi mimpi keuangannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
